Sadis! Siswi SMK Tewas Ditembak Mantan Pacar Pakai Senapan Angin, Lalu Dibuang ke Sungai
Ilustrasi senapan angin. Foto: Net
SABANGMERAUKE NEWS, Jabar - Sungguh sadis dan tak berperikemanusiaan tindakan Ag. Pria ini tega membunuh pacarnya Ria Puspita. Siswi SMK di Cianjur itu tewas setelah dua tembakan senapan angin menembus kepalanya bagian belakang.
Tak sampai di situ. Usai menghabisi wanita cantik yang pernah ia cintai, Ag pun membuang mayat Ria ke sungai. Hingga akhirnya Ag berhasip diringkus pihak kepolisian.
Kapolsek Sukanagara AKP Tio mengatakan saat ditemukan, terdapat sejumlah luka pada jenazah korban, mulai dari luka lebam di leher hingga luka robek di bagian kepala.
Dari hasil penyelidikan, terungkap korban dibunuh pelaku dengan cara ditembak menggunakan senapan angin di bagian kepala belakang.
Tio menjelaskan Ria ditembak dalam keadaan berdiri dari jarak sekitar dua meter. Setelah tembakan pertama, Ria yang jongkok menahan sakit, dan tak lama Ag kembali menembak Ria di bagian belakang kepala dengan jarak kurang dari 1 meter.
"Dari pemeriksaan pelaku utama yakni Ag, menembak korban dua kali dengan senapan angin. Yang pertama membuat korban tersungkur, kemudian dirasa korban masih hidup, pelaku kembali menembak korban dengan senapan angin di bagian kepala belakang," kata Tio.
Tio mengatakan setelah itu pelaku menyeret dan mengangkut tubuh korban ke atas pikap dengan mengikatkan tali ke leher korban. Selanjutnya korban dibuang ke sungai.
"Setelah korban dibunuh, kemudian diangkut ke pikap dan dibuang ke sungai. Ketika menemukan sungai, korban langsung dibuang dari atas ke bawah sungai sedalam 5 meter," kata dia.
Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan pihaknya akan menyelaras pengakuan pelaku dengan hasil autopsi pada tubuh korban.
"Pengakuannya dua kali menembak. Tapi nanti akan dipastikan dengan hasil autopsi," kata dia.
Sebelumnya, Ria Puspita, siswi SMK di Kecamatan Pagelaran ditemukan tewas Sungai Ciparay Desa Sukakarya, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (24/4/2023). (*)
