Penampakan Mulus Jalan Dorak Kepulauan Meranti Setelah Puluhan Tahun Tak Pernah Diperbaiki, Warga: Alhamdullilah!
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Jalan Dorak Desa Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti yang selama puluhan tahun tak pernah tersentuh kini tampak sudah mulus. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepulauan Meranti telah melakukan perbaikan jalan tersebut dengan cara hotmix.
Saat ini, ruas jalan menuju objek wisata populer di Selatpanjang yakni Pantai Dorak sudah sampai tahap finishing. Mulusnya jalannya tersebut disambut baik warga masyarakat, pasalnya sudah cukup lama jalan tersebut mengalami kerusakan berat karena aspal yang terkelupas dalam.
"Alhamdulilah, jalannya sekarang telah mulus, lalu lintas menjadi lancar," kata Supri, warga Dusun I Dorak, Rabu (13/9/2023).
Supri mengisahkan betapa buruknya kondisi jalan sebelum diperbaiki. Lubang-lubang menghiasi badan jalan tanpa penerangan bila malam hari.
"Selain rawan kecelakaan, aktivitas dan ekonomi warga juga terganggu dampak buruk ruas jalan ketika itu," tuturnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kepulauan Meranti, Rahmat Kurnia ST menerangkan, peningkatan rekonstruksi Jalan Dorak dibiayai menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Penugasan tahun 2023 senilai Rp 6.754.134.079. Ruas jalan itu kondisinya rusak parah karena sudah puluhan tahun tidak tersentuh pembangunan.
"Sebelum diperbaiki, aspalnya sudah tidak tampak lagi karena sejak kabupaten ini mekar dari Bengkalis belum ada diperbaiki sama sekali," tutur Rahmat, Rabu (13/9/2023) siang.
Pria yang akrab disapa Aang ini menjelaskan, pekerjaan aspal sudah selesai dilakukan. Hanya tinggal finishing berupa bahu dan marka jalan.
"Untuk pekerjaan aspal sudah selesai dilakukan, saat ini tinggal pekerjaan bahu jalan beton sisi kiri dan kanan sepanjang 225 meter dan pembuatan marka jalan," kata Aang.
Aang merinci panjang kontruksi jalan yang ditangani sepanjang 1,3 kilometer dengan lebar 6 meter menggunakan tipe aspal AC-BC (Asphalt Concrete-Binder Course) setebal 0,06 meter.
Aang juga memastikan jika kontruksi jalan yang saat ini dibangun aman dari intrusi banjir rob.
"Kontruksi jalan yang kita bangun saat ini aman dari banjir rob tahunan yang melanda daerah ini karena materialnya sudah ditinggikan dari sebelumnya," ucapnya. (R-01)