Fraksi PAN DPRD Riau: Proyek Pembangunan Fisik Pemprov Riau Sangat Buruk dan Mengecewakan!
Bangunan Quran Center Provinsi Riau. Foto: Net
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Anggota DPRD Riau dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Mardianto Manan menyoroti secara keras kinerja pembangunan fisik di Provinsi Riau selama tahun 2022. Ia menilai, realisasi infrastruktur yang dikerjakan Pemprov Riau sangat buruk.
"Fraksi PAN menilai pembangunan infrastruktur sangat buruk dan mengecewakan atas kinerja Pemerintah Provinsi Riau," kata Mardianto Manan, Kamis (30/3/2023).
Hal tersebut disampaikannya dalam pandangan umum fraksi PAN DPRD Riau terhadap rancangan peraturan daerah tentang Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Kepala Daerah Provinsi Riau Tahun 2022.
Mardianto menyatakan penilaian sangat buruk dan mengecewakan itu didasari beberapa program dan kegiatan fisik strategis yang tak terrcapai. Misalnya pembangunan jalan, tidak terlaksana dengan baik. Bahkan, ada kegiatan yang menelan banyak anggaran namun menyisakan permasalahan.
"Pembangunan Gedung Quran Center di Jalan Sudirman Pekanbaru. Dan yang santer disorot saat ini adalah pembangunan payung elektrik Masjid An Nur Pekanbaru. Hal ini tak seharusnya terjadi kalau dilakukan dengan perencanaan yang matang," paparnya.
Meski mengaku kecewa soal pembangunan fisik di tahun 2022, Mardianto mengapresiasi pembangunan manusia di Riau.
Secara umum, pada tahun 2022 menunjukkan indikator-indikator yang lebih baik dibandingkan dengan tahun 2021. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengalami peningkatan dari 72,94 pada tahun 2021 menjadi 73,52 pada tahun 2022 atau meningkat sebesar 0,79 persen.
Selain itu ia juga mengapresiasi pemerintah Provinsi Riau yang dapat menurunkan angka kemiskinan.
"Angka kemiskinan pada tahun 2022 juga lebih rendah dari tahun 2021, yaitu 6,84 persen dari semula 7,00 persen," tutup Mardianto. (CR-01)
