Karhutla Kian Mengancam, Gubernur Riau Minta Bantuan Tambahan 3 Helikopter
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Pemerintah provinsi Riau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengajukan tambahan helikopter untuk kegiatan water boombing. Pengajuan tambahan helikopter tersebut untuk membantu memadamkan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau.
Kepala pelaksana BPBD Riau M Edy Afrizal mengatakan, saat ini untuk kegiatan water boombing atau pemadaman lewat udara, pihaknya mendapatkan bantuan tiga unit helikopter water boombing. Namun dikarenakan saat ini intensitas Karhutla di Riau meningkat, pihaknya merasa perlu mengajukan tambahan helikopter.
"Kami ajukan tambahan tiga unit helikopter water boombing. Suratnya juga sudah ditandatangani pak Gubernur," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, saat ini Karhutla sudah terjadi di 12 kabupaten/kota. Dimana di Kabupaten Kuantan Singingi yang sebelumnya belum terjadi Karhutla, saat ini sudah ditemukan Karhutla meskipun hanya 2 Ha.
"Sekarang Karhutla sudah terjadi di 12 kabupaten/kota, di Kuantan Singingi 2 Ha namun sudah berhasil dipadamkan karena Karhutla di tanah mineral," ujarnya.
Berdasarkan laporan dari BPBD kabupaten/kota, diketahui bahwa saat ini di daerah sudah ada yang dua pekan tidak turun hujan. Dengan demikian, potensi Karhutla sangat tinggi di seluruh wilayah Provinsi Riau.
"Jadi potensi Karhutla sudah menyeluruh di 12 kabupaten/kota. Karena itu kita perlu tambahan helikopter water boombing," sebutnya. (*)