Prabowo-Gibran Ajak Kubu 01 dan 02 Gabung Koalisi, Ganjar Bersikeras Oposisi: Utamakan Kelompok yang Sudah Mendukung
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan, dirinya lebih memilih berada di luar pemerintahan daripada mengisi jabatan menteri pada pemerintahan yang akan datang.
Mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu mengaku ingin menghindari pemusatan kekuasaan pada satu lembaga saja.
Ganjar menyampaikan terima kasih kepada pihak yang menawarkan posisi menteri terkait wacana pembentukan koalisi besar oleh pengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ganjar menilai tawaran posisi menteri itu lebih baik ditujukan kepada parpol yang berada di koalisi pengusung Prabowo-Gibran karena akan lebih fair.
"Saya sampaikan terima kasih, lebih baik diberikan kepada pemenang untuk sebebas-bebasnya memilih dan jauh lebih baik kalau kelompok yang sudah mendukung itu yang diutamakan bukan saya, tidak fair. Kalau saya berada di luar mungkin itu jauh lebih baik karena check and balance pasti akan terjadi dan lebih banyak yang hebat di kelompoknya masing-masing apalagi kalau kita lihat banyak sekali tim atau partai politik yang mendukung paslon, pasti juga punya harapan," kata Ganjar dalam keteranagnnya, Selasa (26/3/2024).
Ganjar menegaskan, pihaknya memberi keleluasaan kepada pemenang Pilpres 2024 untuk menentukan kabinet. Namun, ia memastikan tetap menjalin komunikasi dengan para relawan Ganjar-Mahfud di dalam negeri dan di luar negeri untuk melakukan berbagai kegiatan, dalam mewujudkan ide atau gagasan dengan memperhatikan realita yang berlangsung di tengah masyarakat.
“Saya bilang kepada relawan, ayo politik bisa agung kalau kita punya integritas yang tinggi, punya niat baik yang sama. Politik menjadi hancur kalau kita hanya bicara kekuasaan,” ucap Ganjar.
Ganjar menuturkan, akan kembali menjadi rakyat biasa setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengumumkan putusan atas sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pilpres yang dijadwalkan pada 22 April mendatang.
Menurutnya, dirinya bersama para relawan akan melakukan kegiatan berbasis komunitas di bidang pendidikan politik, lingkungan, penguatan UMKM, dan pemberdayaan masyarakat miskin melalui pendidikan.
Pada kesempatan itu, Ganjar menyampaikan pesan kepada relawan dan pemerintahan yang akan datang. Ganjar berterima kasih kepada relawan pendukung Ganjar-Mahfud dan menegaskan tidak ada perjuangan yang sia-sia.
"Tapi takdir, Allah sudah tentukan. Maka ada banyak yang bisa kita kerjakan untuk rakyat sehingga siapa pun yang ditetapkan oleh KPU dan itu menang, Oktober dia dilantik. Berikan mereka kesempatan untuk memerintah dan kita bisa memberikan dukungan dengan cara macam-macam, yang baik. Kita dukung, yang tidak baik kita kritik dan yang berkuasa kalau dikritik telinganya enggak boleh tipis, karena itu kecintaan kita pada republik," pungkas Ganjar. (*)