BMKG Deteksi 119 Titik Panas di Pulau Sumatera, Terbanyak di Riau
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mendeteksi 119 titik panas di Pulau Sumatera, tercatat Provinsi Riau menjadi lokasi terbanyak dengan 51 titik panas, Senin (18/3/2024).
Secara keseluruhan di Sumatera selain 51 di Riau, ada 19 titik panas di Sumatera Utara, 14 di Bengkulu, 9 di Sumatera Barat, 7 di Aceh, masing-masing 6 di Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, dan Jambi serta 1 di Bangka Belitung.
Prakirawan BMKG Pekanbaru, Santai G menyampaikan jumlah titik panas ini berdasarkan data yang diperbarui pukul 16.00 WIB, Senin. Dari jumlah 51 di Provinsi Riau, 32 titik panas itu terpantau di wilayah Kabupaten Pelalawan.
"Ada sebanyak 51 titik panas dengan 50 tingkat kepercayaan sedang dan satu tinggi. Tersebar di delapan kabupaten/kota di Riau," katanya.
Di Kabupaten Pelalawan tersebut, seluruh titik panas terdapat di Kecamatan Teluk Meranti. Termasuk satu yang dengan tingkat kepercayaan tinggi yang mengindikasikan adanya kebakaran hutan dan lahan.
Titik panas lainnya di Riau masing-masing ada empat di Bengkalis dan Rokan Hilir. dan Pelalawan. Tiga masing-masing di Indragiri Hulu dan Kota Dumai. Dua masing-masing juga di Kampar dan Rokan Hulu serta satu lagi titik panas di Siak.
Sebelumnya, status siap siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah ditetapkan Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto mulai 13 Maret-30 November 2024.
Hal itu berdasarkan Surat keputusan Penjabat Gubernur Riau yang ditandatangani pada 13 Maret 2024.
“Riau melakukan penetapan siaga darurat karhutla itu karena ada daerah yakni Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis yang telah menetapkan status siaga darurat yang sama,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau M Edy Afrizal. (*)