7 Unit Rumah Warga Habis Dilalap Si Jago Merah, Pj Bupati Inhil Berikan Bantuan
Peristiwa kebakaran di Kelurahan Benteng, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Inhil. Foto: (KB-08/Fitra)
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Penjabat (Pj) Bupati Inhil H Herman mengungkapkan keprihatinannya atas musibah kebakaran yang menghanguskan 7 unit rumah warga Kelurahan Benteng, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Inhil pada hari Sabtu malam (1/12/ 2023).
Saat menerima laporan kejadian Pj Bupati Inhil turut prihatin atas musibah yang menimpa masyarakat dan langsung memerintahkan kepada instasi terkait untuk segera memberikan bantuan, terutama BPBD, BAZNAS dan Instansi terkait lainnya di Kabupaten Inhil kepada korban kebakaran.
“Saya turut prihatin atas kejadian ini. Ini semua cobaan dari Allah SWT untuk menguji keimanan kita sebagai hamba-Nya,” sebutnya.
Lebih lanjut, bupati meminta, agar para korban kebakaran yang berjumlah 12 Keluarga itu dapat senantiasa bersabar. Dan mengimbau kepada masyarakat Sungai Batang secara luas agar selalu waspada dengan bahaya kebakaran.
“Semoga kita bisa memetik hikmah atas kejadian memilukan yang menimpa ini. Selalu lah waspada, Semoga musibah ini tidak terulang lagi," ungkapnya.
Sebelumnya di beritakan peristiwa kebakaran yang menimpa warga Benteng pada jumat, (1/12/2023) sekira pukul 19.30 itu terjadi saat warga sedang beristirahat.
Kapolsek Sungai Barang, Iptu Hendri mengatakan penyebab kebakaran diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik sehingga mengakibatkan kebakaran dan menghanguskan 7 unit rumah warga.
"Berkemungkinan dugaan awal kita api berawal dari bagian kamar salah satu rumah warga," terang Kapolsek.
Diketahui api pertama kali dilihat oleh warga yang kemudian dengan cepat bermodal alat seadanya berusaha memadamkan kobaran api agar tidak merembet kerumah warga yang lainnya.
"Setelah kami mendapat informasi, dengan cepat tim bersama warga di bantu TNI, Satpol PP, dan Damkar Kecamatan Sungai Batang tiba di TKP untuk membantu memadamkan kebakaran," terang Iptu Hendri.
Ganasnya kobaran api sempat membuat warga dan pemadam kebakaran kewalahan, namun api kemudian dapat di padamkan sekitar pukul 21.30 Wib.
Dalam peristiwa itu tidak terdapat korban jiwa namun kerugian yang harus di derita warga akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (KB-08/Fitra)
