Kepala Basarnas Pekanbaru Berganti, I Nyoman Sidakarya Mutasi ke Bali
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kepemimpinan Basarnas Pekanbaru mengalami pergantian. Pejabat lama yang sebelumnya dipegang oleh I Nyoman Sidakarya dimutasi.
Penggantinya adalah Budi Cahyadi yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kepegawaian Ahli Madya di Biro Kepegawaian dan Organisasi Tata Laksana Basarnas Pusat.
Sedangkan I Nyoman Sidakarya akan menduduki jabatan baru sebagai Kepala Kantor SAR Denpasar. Acara serah terima jabatan berlangsung, Jumat (7/7/2023).
I Nyoman Sidakarya menyampaikan Kantor SAR Pekanbaru memiliki wilayah kerja yang luas di Provinsi Riau. Selama ini, pihaknya telah banyak melaksanakan Operasi SAR sebagian besarnya di wilayah perairan.
Saat ini, Basarnas Pekanbaru mempunyai 2 Pos SAR dan 3 Unit SAR. Di antaranya Pos SAR Bengkalis, Pos SAR Tembilahan dan Unit Siaga SAR Rohil, Unit Siaga SAR Kepulauan Meranti serta Unit Siaga SAR Dumai.
"Pos dan Unit adalah perpanjangan dari Kantor SAR dalam melaksanakan Operasi SAR," katanya.
Ia menyampaikan melaksanakan Operasi SAR dilakukan dengan kerja sama serta sinergitas dengan unsur SAR terkait seperti TNI, Polri, BPBD, BMKG, dan unsur SAR terkait lainnya.
"Saya juga sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan seluruh Forkopimda atas jalin kerja samanya dan koordinasinya yang baik selama ini. Mohon maaf selama saya menjabat sebagai Kepala Kantor SAR Pekanbaru apabila kurang berkenan atas pelayanan yang diberikan selama ini," ucapnya.
Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi menjelaskan, program kerja 100 hari ke depan yang akan dikerjakan yakni memperkuat koordinasi dengan potensi SAR dan akan membuat Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Ia berharap nantinya semua permasalahan dapat diselesaikan bersama, juga merupakan tugas bersama.
"Tugas adalah kehormatan, karena seluruh anggota yang ada di Kantor SAR Pekanbaru telah memahami apa yang menjadi tupoksinya dan apa saja yang harus di laksanakan untuk kelancaran operasional dan tujuan instansi," kata Budi. (*)