PAN Gak Kapok 2 Kali Gagal Dukung Prabowo Jadi Capres, Ini Alibinya
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan. Foto: Net
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta Selatan - Partai Amanat Nasional (PAN) sepanjang 2 kali pilpres sebelumnya, yakni 2014 dan 2019, selalu mengusung Prabowo Subianto sebagai capres.
Pada 2014 PAN ikut mengusung duet Prabowo Subianto - Hatta Radjasa. Pada 2019, juga mengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Untuk Pilpres 2024, potensi kembali mengusung Prabowo juga sangat terbuka. Setelah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bertemu dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Kedua partai juga diprediksi akan bersama-sama dalam koalisi besar atau koalisi kebangsaan.
Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto, mengatakan partainya berpotensi mendukung kembali Prabowo Subianto pada pemilu nanti.
"Pak Prabowo sangat punya potensi. PAN kan sudah 10 tahun bersama dengan Pak Prabowo kan, pernah mendukung Prabowo 10 tahun. Jadi Pak Prabowo sangat potensi untuk kita dukung kembali," kata Yandri kepada wartawan usai pertemuan di kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu 8 April 2023.
Yandri menegaskan PAN dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) berkemungkinan besar akan mendukung Prabowo dalam Pilpres 2024.
Apalagi ditengah wacana penyatuan KIB (Partai Golkar, PAN dan PPP) dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR yang dimotori Gerindra dan PKB.
"Ya semua, sekarang kemungkinan itu ada semua, termasuk mendukung Pak Prabowo, itu sangat mungkin," kata Yandri. (*)
