Inilah Makam Siti Hawa, Perempuan Pertama yang Ada di Bumi
Makam Siti Hawa. Foto: Net
SABANGMERAUKE NEWS - Inilah makam istri Nabi Adam, Siti Hawa yang panjangnya mencapai 80 meter di Jeddah, Arab Saudi.
Siti Hawa adalah sosok wanita pertama yang diciptakan oleh Allah untuk mendampingi Adam. Menurut Al-Qur’an, Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam.
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube Alman Mulyana memperlihatkan komplek pemakaman Siti Hawa yang ada di Jeddah Arab Saudi.
Alman bersama rekannya kala itu ingin melihat langsung kuburan Siti Hawa yang ada di Kota Jeddah, Arab Saudi.
Makam Hawa berada di sebuah distrik Al-Ammareyyah. Terletak di sebuah pemukiman kumuh dan terdiri dari rumah-rumah tua.
Di makam Hawa dijaga ketat oleh petugas. Tidak sembarang orang diperbolehkan masuk ke dalam komplek pemakaman tersebut.
Makam tersebut diyakini memiliki panjang sekitar 80 meter. Di dalam kompleks pemakaman ini terdapat makam-makam lain yang memiliki panjang serupa.
"Makam istri Nabi Adam yg ternyata panjangnya 80 meter menurut warga setempat," kata Alman.
Menurutnya, jika sudah musim Haji, banyak orang yang berziarah ke makam tersebut.
"Nah, dulu itu tempat ini sering dipenuhi sama jamaah Haji dan jamaah Umroh, yang ziarah ke sini (makam)," ujarnya.
Dirinya menambahkan, berdasarkan sejarah dinamakan Kota Jeddah, adalah tempat pertama diturunkannya Allah SWT oleh Siti Hawa.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa Nabi Adam dan Siti Hawa adalah manusia pertama yang menduduki muka bumi.
Nabi Adam adalah nabi pertama menurut ajaran Islam dan Siti Hawa yang dalam alkisah adalah wanita cantik istri dari manusia pertama menginjakan di muka bumi.
"Kenapa sebabnya kota ini dinamakan Kota Jeddah, mungkin karena yang kita dengar kan sejarahnya Siti Hawa diturunkannya di kota ini. Jeddah itu kan artinya nenek," bebernya.
Menurut Alman Mulyana, di Kota Al Mariyah adalah kota tertua di Jeddah, merupakan tempat makam Siti Hawa.
"Al Amariyah termasuk kota tua yang ada di Jeddah dan berdasarkan kisah Siti Hawa pertama kali menginjakan kaki di bumi, di kota ini," ujarnya. (*)
