Guru di Kuansing Ditemukan Bersimbah Darah, Diduga Dihabisi Suami
Seorang guru SMPN 4 Teluk Kuantan bernama Juniwarti (45), ditemukan tewas dengan luka di leher. Foto: Dok SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Seorang guru SMPN 4 Teluk Kuantan bernama Juniwarti (45), ditemukan tewas dengan luka di leher. Diduga korban digorok oleh suaminya sendiri, EA (48).
Peristiwa tragis ini terjadi di rumah korban di LK Sinambek, Sungai Jering, Kuantan Tengah. Korban pertama kali ditemukan oleh anaknya, ZK (17), yang mendengar pertengkaran antara kedua orang tuanya sekitar pukul 07.05 WIB.
Tak lama setelah cekcok itu, ZK melihat sang ayah pergi tergesa-gesa menggunakan sepeda motor. Ketika memberanikan diri masuk ke kamar orang tuanya, ZK menemukan ibunya dalam kondisi mengenaskan, bersimbah darah dan sudah tidak bernyawa.
"Anak korban melihat ke kamar dan mendapati ibunya sudah dalam keadaan leher tergorok serta tidak bernyawa," ujar Kapolres Kuantan Singingi AKBP Angga Herlambang, Senin (24/2/2025).
Dalam kondisi panik, ZK segera meminta bantuan kepada tetangga. Ia berlari menemui seorang saksi bernama Melda dan memohon pertolongan.
"Kak, bisa hidupkan ibu saya kembali?" ujar ZK dengan tangis histeris, seperti dituturkan AKBP Angga.
Ketika Melda mendatangi rumah korban dan menanyakan keberadaan ayah ZK, remaja itu menjawab dengan penuh emosi, "Bapak tak ada gunanya, Kak!" sambil menangis.
Polisi yang menerima laporan segera menuju lokasi kejadian. Tim Inafis Polres Kuansing, yang dipimpin oleh KBO Sat Reskrim Polres Kuansing, langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk diautopsi.
Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sebilah parang sepanjang 50 cm yang diduga digunakan dalam aksi keji tersebut.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan keberadaan pelaku. (R-03)