Kantor Dinas PUPR Pekanbaru Terbakar, Sekda Indra Pomi Risau Dokumen Tata Ruang Ikut Musnah
Petugas pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan kantor Dinas PUPR Kota Pekanbaru yang terbakar, Jumat (20/9/2024) siang tadi. Foto: SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution meninjau proses pendinginan kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang terbakar hebat, Jumat (20/9/2024). Indra Pomi risau jika jika dokumen penting di dalam ruangan yang terbakar ikut musnah.
Menurut Indra Pomi, ruangan Dinas PUPR menyimpan berbagai dokumen strategis. Termasuk di dalamnya dokumen yang berkaitan dengan tata ruang, seperti dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan lainnya.
"Prioritas utama menyelamatkan dokumen tata ruang tersebut. Mudah-mudahan dokumen penting itu bisa diselamatkan," kata Indra Pomi.
Ia menjelaskan, ruangan lantai 4 yang ikut terbakar diisi oleh jajaran kepala bidang (Kabid). Pada ruangan tersebut kemungkinan terdapat dokumen yang penting.
"Lantai 4 mudah-mudahan bisa diselamatkan. Termasuk ruangan para Kabid serta ruangan tata ruang," jelas Indra Pomi.
Indra Pomi yang juga merupakan mantan Kepala Dinas PUPR ini menjelaskan, material bangunan kantor tersebut memang mudah terbakar. Apalagi, bagian atas atap ruangan terbuat dari asbes.
Menurutnya, api pada awalnya berasal dari bagian atas gedung. Namun diduga api jatuh ke bawah setelah membakar plafon, sehingga ikut membakar sisi atas ruangan lantai empat.
"Awalnya api itu berkobar dari atap. Tapi, apinya mungkin jatuh ke bawah sehingga meluas ke lantai empat dan lantai lima. Mudah-mudahan segera diketahui penyebab munculnya api. Nanti kita koordinasi dengan Laboratorium Forensik," kata Indra Pomi.
Diwartakan sebelumnya, kebakaran yang melanda kompleks perkantoran Wali Kota Pekanbaru di Tenayan Raya merontokkan ruangan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Jumat (20/9/2024) jelang tengah hari tadi.
Pantauan lapangan, ruangan Dinas PUPR yang terletak di lantai 4 dan 5 Gedung Lipat Kajang tersebut terlihat gosong. Asap dan kobaran api kecil masih terlihat. Petugas pemadam kebakaran masih bekerja melakukan proses pendinginan gedung yang terbakar.
Seorang petugas Satpol PP yang diwawancara menyatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 11 siang. Ruangan yang paling parah rusak diamuk di jago merah yakni lantai 4 dan lantai 5, terutama pada sisi bagian belakang.
Ruangan lantai 4 dan lantai 5 gedung yang terbakar dipergunakan oleh Dinas PUPR.
Gedung Lipat Kajang merupakan gedung kantor bersama tiga dinas Pemko Pekanbaru. Lantai 1 dan lantai 2 dipakai oleh Dinas Perhubungan. Sementara, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) menempati lantai 3.
Petugas Satpol PP tersebut menyebut, saat kebakaran terjadi ada aktivitas tukang yang sedang bekerja. Namun, belum bisa dipastikan apakah percikan api berasal dari aktivitas pekerja tukang tersebut.
Hingga saat ini, sejumlah petugas pemadam kebakaran dan kepolisian masih berada di lokasi gedung yang terbakar.
Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Eduard Riansyah menyatakan penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti.
Diwartakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Jumat (20/9/2024) siang ini. Api melalap bagian atap bangunan yang berada di Kompleks Perkantoran Pemko Pekanbaru di Tenayan Raya.
Video terbakarnya Kantor Dishub ini beredar dalam berbagai grup WhatsApp. Terlihat kabaran api menghabiskan atap bangunan. Asap tebal berwarna hitam pekat membumbung ke langit.
Belum diketahui secara pasti dari mana sumber api. Namun, diduga api bermula dari lantai empat gedung tersebut.
Kebakaran berlangsung di tengah pegawai di 3 dinas tersebut akan melakukan salat Jumat. (R-03/KB-04/Adri)
