Waduh! Petugas KPPS dan PPS di Rokan Hilir Buka Kotak Suara Pilpres Sebelum Pleno
Petugas mengawasi kotak suara pemilu. Foto: Ilong
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Tanpa didampingi para saksi dan Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam), petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Penyelenggara Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Rokan Hilir nekat membuka kotak suara calon presiden.
Peristiwa itu diketahui terjadi di Sekretariat PPS Kelurahan Simpang Kanan Kecamatan Simpang Kanan Kabupaten Rokan Hilir, Kamis (15/2/2023) malam lalu.
Kapolsek Simpang Kanan Ipda Martin Luther Munthe mengatakan peristiwa itu masih berupa dugaan. Hal itu beredar dari laporan seseorang kepada Camat Simpang Kanan.
"Lalu Pak Camat mengecek pada awalnya dan sekarang sudah ditangani oleh Panwascam dan Bawaslu Kabupaten Rokan Hilir," kata Martin saat dikonfirmasi SabangMerauke News, Sabtu (17/2/2023)
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Rokan Hilir, Suprianto mengklaim dibukanya kotak suara karena ada logistik pemilu lain yang seharusnya berada di luar kotak suara.
"Itu terjadi karena adanya logistik yang seharusnya di luar kotak suara, tapi masuk ke dalam kotak suara, seperti C. Hasil salinan itu seharusnya ada di luar kotak suara," terang Suprianto.
Dari informasi yang diterima SabangMerauke News, di dalam kotak suara pilpres tersebut terdapat C DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Riau dan DPRD Kabupaten Rokan Hilir Daerah Pemilihan 5.
Hingga berita ini diterbitkan, Ketua Bawaslu Rokan Hilir Zubaidah belum memberikan keterangan terkait hal tersebut. (R-02)
