Bupati Ini Menghilang Saat OTT KPK Lalu Muncul di Deklarasi Prabowo-Gibran, Sebelumnya Ikut Kampanye Cak Imin
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor memimpin deklarasi dukungan terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabumi Raka di Pondok Pesantren Bumi Shalawat di Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (1/2/2024).
Gus Muhdlor sempat menghilang ketika dicari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) terkait kasus pemotongan insentif pajak dan retribusi daerah. Sejumlah pejabat Pemkab Sidoarjo telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Gus Muhdlor juga pernah ikut kampanye calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di lapangan Desa Wedoro, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, pada Selasa (28/11/2023).
Dalam deklarasi relawan tersebut, ribuan massa mayoritas memakai kaus biru dan putih tampak sudah tiba di parkir selatan Ponpes, Jalan Raya Lebo, Kecamatan Sidoarjo, sore kemarin.
Gus Muhdlor yang duduk di atas panggung langsung menyapa para relawan tersebut. Sedangkan, massa yang datang menyambutnya dengan mengacungkan dua jari tanda dukungan untuk Prabowo-Gibran.
"Seng teko (yang dari) Tulangan ngacung, seng nutup dalan wong (yang menutup jalan orang) Krembung, seng teko MSB (Muslimah Sidoarjo Bershalawat) ngacung," kata Gus Muhdlor ketika menyapa massa.
Dalam sambutannya, Gus Muhdlor mengatakan, pembangunan Indonesia saat ini sudah dalam lajurnya. Oleh karena itu, sekarang yang diperlukan adalah melanjutkannya.
"Indonesia sekarang sudah di rel pembangunan yang sangat baik, diakui enggak diakui. Jawa Timur (Jatim) hari ini sudah di rel pembangunan yang baik," kata Gus Muhdlor kepada massa yang datang.
Dengan demikian, Gus Muhdlor menyebut, calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto merupakan sosok yang pas menjadi pengganti Joko Widodo menjadi presiden berikutnya.
"Kalau Pak Jokowi sudah berhasil, maka otomatis harus dilanjutkan pembangunannya, yang bisa melanjutkan, yang merepresentasikan. Yang menggambarkan Jokowi hari ini adalah Pak Prabowo," jelasnya.
Gus Muhdlor pun menitipkan pesan kepada ribuan relawan yang hadir untuk memilih pasangan Prabowo-Gibran. Terkait alasanya, dia menyebut hal tersebut mengikuti pilihan para kiai.
"Ini pesan, pulang dari sini, lek ditakoni lapo wong (kalau ditanya kenapa orang) Sidoarjo kok kudu (harus) milih Prabowo, jawabane siji (jawabanya satu) nderek kiai, nderek kiai milih Pak Prabowo," ucapnya.
Sejumlah kiai yang hadir pada kesempatan itu yakni pimpinan Ponpes Bumi Shalawat KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali), KH Aria Muhammad (Gus Aria), serta KH Asep Syaifuddin Chalim (Kiai Asep). (*)