Kilang Minyak Meledak, General Manager PT KPI Refenery II Dumai Dibebastugaskan
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Direksi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) membebastugaskan General Manager Refenery II Dumai Didik Subagyo, menyusul insiden ledakan yang terjadi pada kilang minyak, Sabtu (1/4/2023) malam lalu.
Pembebas-tugasan diputuskan oleh Direksi PT KPI agar Didik bisa lebih fokus dalam menghadapi penyelidikan atas insiden tersebut.
"Dibebastugaskan sementara agar bisa lebih fokus memberikan keterangan yg dibutuhkan dalam penyelidikan yang dibutuhkan," terang juru bicara PT KPI Dumai Agustiawan, Selasa (11/4/2023).
Untuk menjalankan tugas sebagai GM Refenery II Dumai, direksi telah menunjuk Permono Avianto sebagai Pelaksana Tugas.
Diketahui, dua instansi tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus ledakan yang memicu terbakarnya unit kilang minyak Pertamina di Dumai, yakni Polda Riau dan Disnaker Provinsi Riau.
Belasan saksi dari pihak PT KPI telah diperiksa oleh Polda Riau, termasuk sejumlah korban yang mengalami luka ringan dan petinggi perusahaan BUMN tersebut. Penyelidikan kepolisian untuk menemukan adanya unsur kesengajaan atau kelalaian dalam peristiwa tersebut.
Sementara, Senin kemarin, Disnaker Riau dilaporkan telah memeriksa Didik Subagyo. Tim pengawas ketenagakerjaan melakukan analisa terkait penyebab kecelakaan kerja tersebut.
"Kami masih melakukan analisis soal kejadian tersebut. Tahapan pengumpulan keterangan masih terus kami lakukan," jelas Imron.
Sejauh ini, belum diketahui secara pasti jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut. Namun, hasil pendataan menemukan adanyak sebanyak 510 bangunan yang rusak, termasuk rumah penduduk dan fasilitas umum.
Pihak PT KPI berjanji akan bertanggung jawab untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi. (R-03)