Polisi Gerebek Penambangan Emas Ilegal di Benai Kuansing, Tapi Pelaku Kabur Lebih Dulu
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Tim Kepolisian Resor Kuantan Singingi menertibkan dua unit rakit yang dipakai untuk aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) di Desa Gunung Kesiangan Kecamatan Benai, Selasa (04/4/2023) sore kemarin.
Operasi penertiban dipimpin oleh Kapolsek Benai Ipda A. Candra Widodo bersama jajarannya. Dalam kegiatan yang dilakukan, pelaku kabur lebih dahulu karena melihat kedatangan petugas.
Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata melalui Kapolsek Benai Ipda A. Candra Widodo menjelaskan tim sempat melihat adanya aktivitas PETI.
"Namun pelaku langsung melarikan diri meninggalkan lokasi," jelas Ipda Candra.
Menurutnya, areal operasi PETI merupakan hamparan sehingga pelaku PETI dengan mudah mengetahui kedatangan petugas sehingga dengan cepat dapat melarikan diri.
"Dua unit rakit PETI yang sudah ditinggalkan oleh pemiliknya sudah kita tertibkan," ujar Candra.
Polisi lalu melakukan koordinasi dengan perangkat desa maupun masyarakat tempatan agar selalu mengimformasikan kepada pihak kepolisian apabila ada aktivitas PETI di aliran Sungai Kuantan tersebut.
"Kepada pelaku aktifitas PETI dihimbau dengan kesadaran sendiri agar segera menghentikan kegiatan ilegal di lokasi tersebut, " jelas Kapolsek.
Ipda Candra menjelaskan, pihaknya akan terus menggencarkan penertiban PETI di wilayah hukum Polsek Benai.
"Apabila ditemukan aktiviitas PETI akan dilakukan penindakan dan kita akan proses sesuai hukum yang berlaku," pungkas Candra. (*)