Masjidil Haram Padat Jemaah, Arab Saudi Sebut Umrah Hanya Boleh Sekali Selama Ramadan
SABANGMERAUKE NEWS - Kepadatan jemaah di Masjidil Haram di Makkah selama bulan Ramadan 2023 sangat luar biasa. Hal ini membuat Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Arab Saudi menetapkan bahwa jemaah hanya boleh melaksanakan ibadah umrah sekali saja selama bulan suci.
Artinya, jemaah tidak bisa mengulang-ulang umrah seperti masa sebelumnya.
Kebijakan Kemenhaj ini dirilis agar semua jemaah yang berniat menunaikan umrah di bulan Ramadan dapat menunaikan ibadah dengan mudah dan nyaman.
Ramadan memang bulan favorit umat Islam untuk menunaikan ibadah umrah karena menurut hadis Nabi, pahalanya setara dengan ibadah haji.
Hal ini sesuai sabda Nabi Muhammad SAW:
"Jika Ramadan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadan senilai dengan haji." (HR Bukhari Muslim).
Pada hari pertama Ramadan saja, jemaah yang memasuki Masjidil Haram mencapai lebih satu juta. Indonesia merupakan pengirim jemaah umrah nomor satu di dunia.
Kemenhaj Arab Saudi juga meminta jemaah yang ingin umrah dan telah mendaftar via aplikasi Nusuk untuk berkomitmen pada tanggal yang mereka pilih.
Tidak ada fitur untuk mengubah tanggal di aplikasi pendaftaran umrah dan ziarah ke Raudah di Masjid Nabawi tersebut. Namun, jemaah bisa menghapus tanggal yang dipilihnya dan mendaftar di tanggal baru.
Dalam aplikasi Nusuk itu terdapat warna merah, kuning, hijau, yang menunjukkan kepadatan jemaah pada tanggal tersebut.