Terungkap! Bayi yang Dibuang di Kuansing Lahir dari Siswi SMP, Hasil Hubungan Badan dengan 2 Pacarnya
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Geger bayi yang dibuang di Kuansing akhirnya terkuak. Ternyata, bayi tersebut dilahirkan oleh seorang siswi SMP hasil hubungan badan dengan dua orang pacarnya.
Bayi tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal di tempat perkemahan Pramuka, Desa Padang Tanggung, Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau pada Senin (6/3/2023) lalu.
Kapolres Kuansing, AKBP Rendra Oktha Dinata pihaknya telah mengamankan ibu bayi malang tersebut. Dari hasil pengembangan, dua orang pria yang diduga merupakan pacarnya juga telah ditangkap.
"Dua orang ditetapkan sebagai tersangka karena mereka diduga pernah melakukan hubungan badan dengan siswi SMP yang membuang bayinya," ungkap Rendra, Selasa (7/3/2023).
Adapun kedua pacar siswi SMP tersebut yakni RF (21) dan MR (22), warga Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuansing.
Dari penyidikan pihak kepolisian, si ibu bayi berpacaran dengan RF dan pernah melakukan hubungan badan pada September 2022. Sebelumnya, ternyata siswi itu berpacaran dengan MR dan juga berhubungan badan sejak April hingga Mei 2022.
"RF dan MR tidak mengetahui bahwa pacarnya hamil. Ibu dari bayi tersebut tidak pernah bercerita bahwa dia sedang hamil," ujar Rendra.
Ibu bayi yang merupakan siswi SMP sebelum melahirkan sempat mengikuti perkemahan pramuka beberapa hari lalu di Desa Padang Tanggung. Kemudian bayi itu dibuang di Pantai Jai Jai di desa tersebut.
Dari pengakuannya, saat dilahirkan bayi yang sudah dalam keadaan meninggal dunia. Namun pihak kepolisian masih mendalami pengakuan siswi SMP tersebut.
Polisi mengenakan RF dan MR dengan Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara.
Sebelumnya, warga Kuansing dihebohkan dengan penemuan mayat bayi di Desa Padang Tanggung, Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Senin (6/3/2023) siang.
Mayat bayi ini ditemukan usai kegiatan perkemahan pramuka siswa SMP dan SMA se Kabupaten Kuansing. Mayat bayi tersebut ditemukan dengan kondisi setengah terkubur tak jauh dari lokasi perkemahan. (*)