Gempa 7,8 Magnitudo Landa Turki, Survei Amerika Sebut Kemungkinan Korban Jiwa Mencapai 10 Ribu Orang
SABANGMERAUKE NEWS - Turki dilanda gempa 7,8 magnitudo pagi ini, Senin (6/2/2023). Getaran lindu dilaporkan terasa sampai Suriah, Israel, Siprus, dan Yunani. Sejauh ini, total korban jiwa tercatat 500 orang, sementara 3.000 lainya terlalu. Tak hanya di Turki, sebaran korban juga terdapat di Suriah.
Terbaru, Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) memprediksi korban tewas akibat bencana ini bisa tembus 10.000 orang. Perkiraan menyebutkan ada 47 persen kemungkinan korban tewas bisa mencapai antara 1.000 sampai 10.000 orang. Sedangkan 27 persen kemungkinan korban tewas antara 100 dan 1.000, dan 20 persen kemungkinan bisa mencapai antara 10.000 dan 100.000.
Estimasi USGS ini berdasarkan pemodelan berbasis gempa-gempa bersejarah yang pernah terjadi di wilayah tersebut. Julah populasi yang merasakan guncangan dahsyat, dan kerentanan struktur atau bangunan di zona-zona yang paling parah diguncang gempa juga berpengaruh.
Mereka menyebut populasi di wilayah ini tinggal di struktur yang sangat rentan terhadap guncangan gempa, meski ada beberapa struktur yang tahan.
“Jumlah korban yang tinggi dan kerusakan yang luas kemungkinan besar terjadi dan bencana itu kemungkinan besar meluas,” jelas USGS dalam laporannya, dilansir Senin (6/2/2023).
Laporan USGS juga memprediksi kerugian ekonomi kemungkinan akan mencapai antara USD1 miliar sampai USD10 miliar, yang bisa mencapai 2 persen PDB (Pendapatan Domestik Bruto) Turki. (RE-02)