Bintara Polisi di Inhu Ini Sisihkan Gaji Beli Kursi Roda untuk Hafiz Alquran Lumpuh Layu
SabangMerauke News, RIAU - Baik Budi seperti itulah gambaran yang patut disematkan kepada Bripka Ripal Indrawarta. Karena rela menyisihkan waktu dan tenaga serta biaya membantu remaja 16 tahun mengobati kelumpuhannya.
Meski sudah sering meraih Pin emas Kapolri, Polisi yang dikenal berjiwa besar ini terus melakukan kegiatan sosial ditengah-tengah masyarakat.
Bantuan Bripka Ripal dilakukan terhadap Candra penderita lumpuh hampir 6 tahun, membawanya berobat ke RSUD Indrasari Pematang Reba, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Kamis (30/12/2021) kemarin.
Di bilang baik budi, untuk membantu Candra, Bripka Ripal rela berkorban waktu dan menyisihkan gajinya membantu warganya tersebut.
Atas dedikasinya itu, nama Bripka Ripal menjadi tenar dikalangan masyarakat Pasir Penyu, Desa Batu Gajah dan Desa Pasir Keranji, Kabupaten Inhu ini
Simpati masyarakat didapat Polisi yang bertugas sebagai Bhabinkamtimas Polsek Pasir Penyu, di Desa Batu Gajah dan Desa Pasir Keranji ini, karena dirinya selalu memperhatikan dan ringan tangan menolong semua kalangan, terkhusus warga tidak mampu maupun organisasi kepemudaan di Desa binaan nya.
Saat membantu Candra, Bripka Riqal tanpa sungkan-sungkan membopong sendiri Candra yang kurang mampu dan mengalami kelumpuhan layu berobat ke RSUD Indrasari Pematang Reba.
Riqal mengaku terpanggil, karena mengetahui Candra (16) sudah mengalami kelumpuhan sekitar 6 tahun dan sudah 2 tahun kebelakangan tidak bisa berjalan. Sedangkan, untuk berobat ke rumah sakit orang tua dari Candra tidak memiliki biaya.
Riqal mengatakan, orang tua Candra mencukupi biaya hidup sehari-hari keluarganya dari upah sebagai buruh. Karena itulah melihat kondisi Sugeng (45) dan keluarga merasa terpanggil untuk menolong.
“Melihat kondisi seperti itu, saya langsung membopongnya ke RSUD Indrasari Rengat untuk berobat. Kemudian membuatkan BPJS Kesehatan secara gratis,” terang Bripka Ripal.
Menurut cerita keluarganya, sebab Candra dibiarkan sakit hingga semakin parah. Karena orangtuanya tidak memiliki biaya, padahal remaja tersebut merupakan siswa pinter SMK Muhammadiyah Air Molek serta Hapiz Al'Quran.
Riqal mengaku mengetahui kondisi Candra, karena saat menyambangi warga dan mendengar langsung keluhan bapak Sugeng.
“Karena itu saya langsung bawa berobat serta memfasilitasi apapun keperluannya tanpa ada basa basi serta mengurus semua administrasinya,” ujarnya.
Sementara itu, Sugeng sendiri memiliki BPJS Kesehatan, namun jalur mandiri.
“Maka untuk memudahkan semua urusannya, BPJS mandiri tadi langsung saya minta rubah oleh kantor BPJS menjadi BPJS Kesehatan yang gratis supaya dikemudian hari bisa berobat gratis,” tutur Riqal.
Setelah diurus, dengan mengucapkan Alhamdulilah akhirnya Candra dapat berobat di RSUD Indrasari dan mendapat pelayanan dengan baik oleh Rumah Sakit.
“Setelah di rumah sakit Candra diberikan obat dan disarankan cek kontrol untuk melihat perkembangan kesehatannya,” kata Ripal bahagia.
Selanjutnya, Riqal juga membantu Candra kursi roda untuk mempermudah kegiatan sehari-harinya dengan memberikan kursi roda dari hasil gaji pribadinya.
“Kursi roda itu memang dibeli menggunakan gaji pribadi, agar Candra dapat melakukan kegiatan sehari-hari dan mudah-mudahan Allah menyembuhkan Candra dari sakit lumpuh yang ia derita,” tutup Bripka Ripal. (*)