Karyawan Laundry Milik Anggota DPRD Kepulauan Meranti Terjatuh Dari Lantai 3, Alami Patah Tangan
SABANGMERAUKE NEWS, Selatpanjang - Seorang karyawan di salah satu Laundry yang berada di Jalan Banglas, Kelurahan Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti mengalami patah tangan setelah diduga terjatuh dari atas gedung.
Diketahui, usaha laundry tersebut merupakan milik salah satu anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti.
Korban perempuan berinisial NL merupakan warga Desa Lemang Kecamatan Rangsang Barat itu langsung dilarikan ke RSUD oleh pemilik laundry.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul Lapawesean Tendri Guling melalui Kapolsek Tebingtinggi, AKP Gunawan menyatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (4/12/2022) lalu.
"Saat itu korban sedang bekerja, terjatuh ke bawah bersamaan dengan lift yang berisikan kain," kata AKP Gunawan, Senin (12/12/2022) sore.
Di ruko tempat usaha laundry milik RA, korban NL sedang bekerja mencuci pakaian dan ingin menjemurnya di lantai tiga dengan menaikkan lift barang untuk mengangkut kain ke atas menggunakan remot katrol lift yang berada di lantai tiga.
Pada saat lift barang tersebut sampai di lantai tiga, NL mengambil kain cucian dengan cara melangkahkan kakinya ke lantai bagian dalam lift. Namun, tiba-tiba saja lift jatuh ke bawah bersama dengan korban yang jatuh dalam posisi terlentang.
Pemilik usaha laundry berinisial RH langsung menghubungi RSUD untuk dilakukan pertolongan medis terhadap korban.
"Atas kejadian tersebut korban mengalami patah tangan sebelah kanan dan benturan di pinggang. Namun belum diketahui pasti bagaimana kondisi korban sampai saat ini. Direncanakan korban NL akan dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru guna ditangani secara intensif," tutur Kapolsek.
Adapun penyebab jatuhnya lift diduga dikarenakan sling baja putus. Lift barang tersebut terbuat dari kerangka besi yang berukuran lebar lebih kurang 2 meter dan panjang lebih kurang 1 meter. Lift tersebut beralaskan plat besi yang menggunakan penggerak berupa katrol dengan menggunakan sling baja dan remot dari lantai tiga.
"Terhadap kasus kecelakaan kerja itu tetap kita tindaklanjuti dengan mendatangi TKP. Kita minta keterangan lebih dahulu. Terkait masalah pertanggungjawaban kita belum masuk ke situ, yang jelas korban diselamatkan dulu. Kita juga perlu minta keterangan dari korban dan saat ini kondisinya lagi sakit. Yang buat laporan itu pemilik usaha," pungkasnya. (R-01)
Selengkapnya baca Di Sini