8 Negara Dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Nomor 4 Tidak Disangka
SABANGMERAUKE NEWS - Jumlah pengeluaran untuk biaya hidup sehari-hari di satu negara dengan negara lainnya biasanya berbeda-beda. Beberapa negara memiliki biaya hidup yang sangat tinggi, namun beberapa negara lainnya memiliki biaya hidup yang sangat rendah.
Biaya hidup adalah uang yang dibutuhkan untuk mempertahankan tingkat kenyamanan tertentu di suatu lokasi. Biaya hidup mencakup dasar-dasar seperti tempat tinggal, makan, pajak, hingga kesehatan.
Dalam Annual Global Retirement Index yang yang dirilis oleh majalah International Living, ada negara dengan biaya hidup termurah di dunia.
Indeks ini disusun berdasarkan survei mendetail terhadap koresponden International Living di seluruh dunia. Survei tersebut dilakukan guna mendapatkan verifikasi mengenai biaya khusus untuk hal-hal seperti belanja, makan, gym, transportasi dan perjalanan.
Ada beberapa negara dengan biaya hidup termurah yang mungkin bisa jadi pilihan untuk dikunjungi atau bahkan ditinggali. Beberapa negara ini cocok untuk dijadikan sebagai destinasi atau tempat tinggal saat masa pensiun tiba. Dengan biaya hidup yang tidak tinggi, tentunya Anda bisa menikmati masa pensiun dengan nyaman. Berikut daftar negara yang telah dirangkum:
1. Vietnam
Vietnam menjadi tempat dengan biaya hidup termurah di dunia. Pasangan ekspatriat dapat menikmati manfaat tinggal di rumah atau apartemen modern, makan, dan rekreasi dengan biaya maksimal 1.500 dolar AS per bulan atau Rp 23 juta.
Tahun lalu, harga sewa menurun dari 20 persen menjadi 50 persen di seluruh Vietnam. Di surga ekspatriat populer seperti Hoi An dan Nha Trang, apartemen mewah dengan satu kamar tidur yang disewa seharga 600 dolar AS atau Rp 9,2 juta per bulan tahun lalu, sekarang tersedia hanya dengan 300 dollar AS atau Rp 4,6 juta per bulan.
Sewa di Hanoi dan Kota Ho Chi Minh telah menurun sekitar 30 persen, membuat kota-kota ini sekarang jauh lebih terjangkau daripada harga sebelumnya yang sudah murah.
2. Thailand
Thailand memang terkenal sebagai negara tujuan wisata bagi banyak wisatawan Indonesia. Selain karena memiliki banyak tujuan wisata yang menarik, Thailand juga memiliki biaya hidup yang murah, sehingga menjadi negara favorit para travelers berkantong pas-pasan.
Harga rata-rata makanan di Bangkok, berkisar di angka Rp 20.000-40.000 saja. Kamar pribadi untuk dua orang di pusat kota juga bisa didapat dengan harga mulai dari Rp 100 ribuan.
Sementara untuk berkeliling kota, kamu bisa naik BTS Skytrain atau MRT yang berkisar di harga Rp 6.000-20.000 per sekali jalan, tergantung seberapa jauh kamu pergi dan apakah kamu melewati zona yang berbeda atau tidak.
Meski demikian, tidak semua kota di Thailand memiliki standar biaya hidup yang murah. Di Phuket misalnya, walaupun harga penginapan tergolong murah, harga makanan dan transportasi cenderung lebih mahal.
3. Kosta Rika
Kosta Rika memiliki biaya hidup yang cukup murah dibanding negara di benua Amerika lainnya. Gaji yang didapat penduduk Kosta Rika cukup besar pula sehingga mampu menutup kebutuhan biaya hidup. Biaya sewa rumah, transportasi, hingga makanan juga dinilai murah. Hanya dengan USD2 atau Rp31.000 sudah bisa menikmati makanan di negara ini. Sementara, biaya sewa rumah mulai dari USD300 atau sekitar Rp4,7 juta per bulan.
4. Indonesia
Khusus untuk Indonesia, International Living menempatkan Bali sebagai tempat dengan biaya hidup paling murah. Mereka mencatat, beberapa pasangan yang tinggal di Sanur dan Canggu mengaku hidup nyaman dengan anggaran kurang dari Rp 23 juta per bulan.
Rumah dua kamar tidur lengkap dengan perabotan di Sanur yang dilengkapi pekarangan kecil dan kolam renang pribadi hanya berkisar antara Rp 6,9 juta hingga Rp 12,3 juta per bulan.
Sementara apartemen tiga kamar tidur di lingkungan strategis di seluruh area pantai selatan yang populer, disewakan hanya seharga Rp 8,5 juta hingga Rp 23 juta per bulan. Sebagian besar properti sewaan memerlukan pembayaran seluruh sewa di muka, baik selama enam bulan atau 20 tahun.
International Living menuliskan, Bali merupakan pulau tropis dengan iklim yang indah, penduduk ramah, lingkungan ekspatriat yang bekembang, dan biaya hidup terjangkau.
5. Bolivia
Negara dengan biaya hidup paling murah didunia selanjutnya adalah Bolivia. Bolivia merupakan sebuah negara kecil di Amerika Selatan, yang berbatasan dengan Brasil di sebelah utara dan timur, Paraguay dan Argentina di selatan, serta Chili dan Peru di bagian barat.
Meski masuk benua Amerika Selatan, biaya hidup di negeri yang dikelilingi Pegunungan Altiplano ini tak semahal negara-negara tetangganya. Untuk menginap, kamu cuma butuh biaya Rp 250 ribu per malam. Kamu juga tidak perlu khawatir mengeluarkan biaya mahal untuk mengunjungi tempat wisata.
Cukup berkeliling kota saja, kamu sudah bisa mendapatkan pemandangan yang indah. Kamu bisa berkunjung ke Sucre yang mempunyai banyak arsitektur peninggalan kolonial. Ada juga La Paz yang dikelilingi oleh pegunungan Andes yang terkenal dengan keindahan alamnya.
6. Meksiko
Meksiko memiliki banyak hal yang bisa dieksplorasi, seperti tempat wisata hingga makanannya. Biaya hidup di Meksiko juga cukup murah sehingga jika berlibur tidak menghabiskan banyak uang. Makanan di Meksiko bisa diperoleh mulai dari USD1 atau Rp15.000 saja. Sedangkan untuk biaya sewa rumah mulai dari USD200 atau Rp3,2 juta per bulan.
7. India
Negara berpenduduk terbanyak kedua di dunia ini memiliki biaya hidup yang cukup murah. Namun meski biaya hidup yang tergolong murah, masih ada sekitar 60% kasus kemiskinan di India. Biaya kebutuhan bulanan di India hanya berkisar USD600 - USD1.000 atau Rp9 juta – Rp15 juta.
8. Kamboja
Kamboja termasuk salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia, namun dengan biaya hidup cukup murah. Ibu kota Phnom Penh telah berkembang menjadi kota yang ramai dengan gedung pencakar langit, mal, dan restoran kelas atas.
Anda dapat menyewa apartemen satu kamar tidur di jantung pusat kota, yang dengan berjalan kaki bisa menempuh restoran, bar, dan pusat perbelanjaan terbaik, dengan harga kurang dari 500 dolar AS atau Rp 7,7 juta per bulan. Bahkan apartemen terbaik pun terjangkau menurut standar internasional, hanya beberapa yang menelan biaya lebih dari 1.500 dolar AS atau Rp 23,2 juta per bulan.
Untuk satu orang, International Living mencatat hanya perlu anggaran 800-1.000 dolar AS atau Rp 12,3-15,4 juta per bulan untuk hidup di Phnom Penh. Anda dapat makan di restoran lokal dengan harga kurang dari 5 dolar AS atau Rp 77.000. Di daerah lain di Kamboja, biaya hidup berkisar antara 10 persen hingga 25 persen lebih rendah daripada di Phnom Penh.