Ledakan Bom Terjadi di Istanbul Turki, Diduga Serangan Terorisme
SABANGMERAUKE NEWS - Sebuah ledakan terjadi di jantung kota Istanbul, Turki di mana sejauh ini disebut ada 6 orang tewas dan banyak yang terluka, Minggu (13/11/2022).
Ledakan itu terjadi sekitar pukul 16.13 waktu setempat di Istiklal, di mana itu adalah salah satu jalanan yang menjadi pusat niaga populer di kalangan wisatawan.
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengatakan ledakan bom di Istanbul disebabkan oleh "serangan bom" di jalur pejalan kaki utama kota.
Berbicara sebelum keberangkatannya ke KTT G20 di Bali pada Minggu (13/11/2022), Erdogan mengatakan ledakan itu adalah "serangan berbahaya".
"Mungkin ini salah jika kami mengatakan dengan pasti bahwa ini adalah teror, tetapi berdasarkan penyelidikan sementara dan intelijen awal dari gubernur saya yang menyatakan ini ada semacam aksi terorisme," ujar Erdogan seperti dikutip dari Reuters.
Erdogan sempat mengungkapkan jika ada temuan pelaku yang meledakkan bom di Istanbul, Turki. Pelaku ledakan bom itu adalah wanita.
"Temuan awal menunjukkan (di tengah) orang-orang yang melarikan diri dan sebagainya, seorang wanita telah berperan dalam ini," ungkap Erdogan, seperti dilansir Turkish Presidency, Senin (14/11/2022).
Kepolisian Turki menangkap satu orang pasca ledakan di Istanbul Turki. Satu orang yang ditangkap itu diduga meninggalkan bom di area Istiklal sebelum ledakan terjadi.
Dilansir Reuters dan AFP, Senin (14/11/2022), penangkapan itu diumumkan oleh Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu dalam pernyataan kepada kantor berita Anadolu pada Senin (14/11/2022) waktu setempat. Tidak disebutkan identitas orang yang ditangkap dan lokasi penangkapan.
Dikutip dari Anadolu, Menteri Kehakiman Turki Bekir Bozdag, menyebut seorang wanita terlihat duduk di salah satu bangku yang ada di lokasi selama lebih dari 40 menit. Kemudian, ia meninggalkan area tersebut sebelum ledakan terjadi.
Diduga, ledakan berasal dari sebuah bom yang dipasangi timer atau diledakkan dari jarak jauh. (*)