Punya Kharisma dan Wibawa, Tapi Para Raja Ini Doyan Selingkuh dan Kecanduan Seks
SABANGMERAUKE NEWS - Seorang raja pasti memiliki kekuasaan yang tidak terbatas. Mereka memerintah berdasarkan garis darah kekuasaan dan bersifat turun-temurun.
Kekuasaan raja yang absolut ini ibarat pedang bermata dua. Jika raja menggunakan untuk kepentingan rakyatnya, maka hal itu bisa dilakukan tanpa hambatan apapun. Beda jika ia hanya sekadar berkuasa untuk menikmati sendiri kepuasannya.
Salah satu sisi negatif dari para raja-raja yang terkenal di dunia adalah aspek kepribadiannya. Sejumlah raja dikenal doyan dengan seks dan kaum wanita.
Di antara raja-raja yang pernah berkuasa terdapat beberapa yang memiliki perilaku aneh, bahkan ada yang diketahui gila seks dan suka main perempuan.
Carl Gustaf, Raja Swedia bertakhta saat ini adalah seorang penguasa yang populer di kalangan rakyatnya, bahkan memiliki hobi sebagai pramuka. Namun, di balik wibawanya dan ketenangan yang menjadikannya populer, Carl Gustaf dilaporkan merupakan seorang pecandu seks.
Raja berusia 64 tahun itu dilaporkan telah menghabiskan banyak uang untuk pesta seks dan klub telanjang di salah satu klub di Stockholm. Dia dilaporkan makan malam dengan beberapa pejabat dengan mengajak wanita berpakaian minim.
Sementara, Edward VII adalah Raja Inggris yang memerintah pada 1901 hingga 1910 juga dilaporkan doyan selingkuh. Meski secara resmi menikah dengan Alexandra dari Denmark, Edward VII dikenal memiliki banyak selir dan selingkuhan, bahkan dia konon mempunyai kursi khusus yang ia gunakan saat berhubungan seks.
Dilansir dari Medium, Edward VII pertama kali melakukan hubungan seks saat berusia 19 tahun dengan 4 perempuan di setiap pekan.
Raja Louis XIV, yang memimpin Prancis dari 1643 sampai 1715 dikenal memiliki perilaku seks yang menyimpang. Pria berjuluk Raja Matahari itu sering berselingkuh dengan banyak wanita penghibur. (*)