Heboh Skandal Sodomi Mahasiswa UIR, Ini Kata Rektor Prof Syafrinaldi
SABANGMERAUKE NEWS, Pekanbaru - Beredar kabar kurang mengenakkan dari industri pendidikan di Indonesia, khususnya di Riau. Pasalnya salah satu Universitas Islam di Riau tengah menjadi sorotan akibat dugaan salah satu mahasiswa pertukaran pelajar menjadi korban pelecehan seksual.
Kasus ini ramai setelah akun twitter @mazzini_gsp menulis dugaan kasus sodomi terhadap mahasiswa dari kampus Islam di Jakarta. Korban diduga telah disodomi oleh dua mahasiswa lain di asrama.
"Dunia makin gila. Mahasiswa kampus Islam di Jakarta lagi pertukaran pelajar di kampus Islam di Riau malah disodomi sama dua orang mahasiswa sono saat di asrama kampus," tulis akun tersebut
Banyak warganet yang menduga bahwa kampus yang tengah menjadi sorotan ini adalah Universitas Islam Riau (UIR).
Sebab, UIR merupakan satu-satunya universitas di Riau yang mengikuti progam PMM bikinan Kemendikbud dan Kementerian Keuangan itu.
Tim SabangMerauke News mengkonfirmasi kabar ini ke Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL.
"Kami baru dapat surat dari saudara B mahasiswa pertukaran pelajar saat saudara B ini sudah pulang ke Jakarta itu tanggal 25 oktober 2022, isinya yaitu bahwa saudara B mengaku menjadi korban sodomi dari rekannya sendiri di asrama," jelas Rektor saat di konfirmasi via whatsapp, Jum'at (28/10/2022).
Syafrinaldi juga mengatakan bahwa pihaknya juga sudah menerima surat dari Dekan Fakultas Psikologi satu hari sebelumnya terkait kasus ini.
"Kami juga sudah menerima surat dari Dekan Fakultas Psikologi satu hari sebelum surat dari saudara B, yaitu tanggal 24 Oktober, surat itu berdasarkan pengaduan dari ibunda saudara B terkait kasus yang menimpa putranya," tambahnya.