Polisi Berhasil Menangkap Pelaku Penusukan Bocah di Cimahi, Ini Motifnya
SABANGMERAUKE NEWS, Cimahi - Kepolisian akhirnya berhasil membekuk pelaku penusukan berujung kematian anak perempuan yang baru pulang mengaji di Cimahi, Jawa Barat.
Tersangka yakni Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical dibekuk aparat di wilayah Cicendo, Kota Bandung, pada Minggu (23/10/2022) petang.
"Benar (ditangkap) tadi sore," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo dilansir dari cnn indonesia.
Polisi mengungkap dugaan motif penusukan terhadap anak berinisial PS di Cibeureum, Kota Cimahi. Berdasarkan bukti permulaan, motif terduga pelaku adalah perampokan disertai kekerasan.
Pelaku diduga tidak mengenal korban. Penyidik pun mendapatkan keterangan jika motif pelaku menusuk korban diduga terkait perampokan.
"Diduga berdasarkan bukti permulaan yang cukup, tersangka diduga telah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana atau pembunuhan disertai delik atau pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan mati atau melakukan kekerasan terhadap anak hingga mati menggunakan senjata tajam," ucapnya
Dalam perkara itu, Ical ditetapkan sebagai tersangka dengan jeratan Pasal 340 KUHP Jo Pasal 339 KUHP Jo Pasal 338 KUHP Jo Pasal 365 ayat 3 KUHP Jo Pasal 80 ayat 3 UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
"Berdasarkan bukti permulaan yang cukup sebagaimana Pasal 184 KUHAP bahwa tersangka yang diduga melakukan tindak pidana pembunuhan berencana atau pembunuhan disertai delik atau pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan mati atau melakukan kekerasan terhadap anak hingga mati," kata Tompo dalam keterangannya.
Sebelumnya, bocah perempuan berusia 12 tahun menjadi korban penusukan di sekitar Kebon Kopi Kelurahan Cibeureum, Kota Cimahi, Jawa Barat setelah pulang mengaji, Rabu (19/10) malam.
Korban yang masih duduk di kelas 6 SD itu meninggal dunia saat akan mendapat perawatan medis akibat luka tusuk yang dialaminya.
Peristiwa itu terjadi bermula saat korban yang berangkat pengajian di Pesantren At-Taqwa. Sekitar pukul 18.45 WIB, korban kembali ke jalan kemudian berpisah dengan temannya. Saat itu tersangka melihat korban dan akhirnya ditemui oleh tersangka.
Pelaku penusukan berujung maut oleh orang tak dikenal itu pun mendapat kecaman dari banyak pihak, termasuk pula Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Mantan Wali Kota Bandung itu meminta kasus ini harus segera diungkap supaya tidak ada kekhawatiran bagi anak-anak lain di Jawa Barat atas keselamatannya.
"Segera diungkap secepatnya supaya tidak meresahkan anak-anak yang pergi ngaji malam hari atau magrib-magrib," kata Ridwan Kamil. (*)