12 Singkatan Populer Tapi Banyak Orang Tak Tahu Kepanjangannya, Mulai Kijang Sampai Kertas HVS
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kita sering mendengar singkatan-singkatan yang sudah menjadi kata umum, namun kita tak tahu artinya.
Termasuk juga kepanjangan dan sejarahnya mengapa singkatan itu ada. Padahal benda atau singkatan tersebut dekat dengan kehidupan kita sehari-hari.
Berikut ini sejumlah singkatan yang umum didengar dan kepanjangan serta sejarahnya.
1. BH
BH atau bra atau kutang adalah pakaian dalam perempuan yang dirancang untuk menopang atau menutupi payudara wanita.
BH berasal dari bahasa Belanda buste houder yang artinya kurang lebih penyangga payudara.
BH atau cikal bakal bra modern diciptakan oleh Mary Phelps Jacob sebagai ganti korset yang pada masa tahun 1900-an masih sering dipakai perempuan.
2. Kijang
Mengutip laman resmi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), nama Kijang merupakan singkatan dari "Kerjasama Indonesia-Jepang".
Diluncurkan di Indonesia pada 1977, Toyota Kijang lahir karena Presiden Soeharto mengeluarkan program "Kendaraan Bermotor Niaga Serbaguna" (KNBS) pada awal 1970.
Tujuannya, untuk menciptakan kendaraan niaga produksi dalam negeri dengan harga terjangkau, sehingga dapat dibeli masyarakat sebagai alat transportasi dan disribusi barang.
Berpikrah sejak puluhan tahun, Kijang telah hadir dalam beberapa produk, yaitu Kijang Buaya (1977-1981), Kijang Doyok (1981-1986), Kijang Super (1986-1996), Kijang Kapsul (1986-2004), Kijang Innova (2004-2015), dan Kijang Innova Reborn (2015-sekarang).
3. LPG (Elpiji)
LPG merupakan singkatan dari liquefied petrolium gas atau gas bumi yang dicairkan dengan komponen utama propana (C3H8) dan butana (C4H10), dikutip dari laman resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Pencairan gas bumi menjadi LPG dimaksudkan untuk memecahkan masalah pengangkutan ke konsumen karena volume LPG jauh lebih kecil dari volume gasnya.
4. WC
Bagi orang Indonesia, "WC" menjadi kata yang kerap digunakan untuk menggantikan kata "toilet". WC sendiri merupakan singkatan dari water closet.
5. Sinetron
Sinetron merupakan singkatan dari sinema elektronik. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sinetron berarti film yang dibuat khusus untuk penanyangan di media elektronik, seperti televisi.
6. PIN
Kebanyakan orang tentu memiliki kartu ATM atau platform uang digital. Untuk mengaksesnya, pengguna biasanya diminta untuk memasukkan nomor PIN.
PIN merupakan singkatan dari Personal Identification Number yang digunakan dalam banyak transaksi keuangan, dikutip dari Investopedia.
Tujuan dari nomor PIN ini adalah menambah keamanan tambahan pada proses transaksi elektronik.
7. DAMRI
Salah satu perusahaan bus yang kerap ditemui di berbagai kota adalah DAMRI. Sayangnya, banyak orang yang tidak mengetahui bahwa DAMRI merupakan sebuah singkatan.
Dikutip dari laman resminya, DAMRI merupakan singkatan dari "Djawatan Angkoetan Motor Republik Indonesia" berdasarkan Maklumat Menteri Perhubungan RI No.01/DAM/46.
Tugas utama DAMRI saat itu adalah menyelenggarakan pengangkutan dengan bus, truk, dan angkutan bermotor lainnya.
8. GPS
Saat berada di tempat atau daerah yang belum pernah dikunjungi, GPS menjadi "pahlawan" kita.
Dengan GPS, kita bisa menuju ke lokasi tujuan meski belum pernah mengunjunginya.
GPS merupakan singkatan dari Global Positioning System, sebuah jaringan satelit dan perangkat penerima yang digunakan untuk menentukan suatu lokasi, dikutip dari National Geographic.
GPS mencakup 24 satelit yang mengelilingi Bumi dalam orbit yang tepat, sehingga menyediakan waktu yang akurat.
9. WiFi
Banyak sumber menyebutkan bahwa WiFi merupakan singkatan dari Wireless Fidelity. Namun berdasarkan sejarahnya, kata tersebut kurang tepat.
Dikutip dari pemberitaan Kompas.com, WiFi diperkenalkan sebagai merek konsumen untuk produk "Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11" oleh lembaga sertifikasi jaringan AS, Wireless Ethernet Compatibility Alliance (WECA) pada 1999 di Atlanta.
Menggandeng sebuah firma konsultasi merek, WECA akhirnya memilih nama Wi-Fi yang menurut mereka lebih ramah di telinga.
Mulanya, pemilihan nama Wi-Fi diciptakan sebagai plesetan dari Hi-Fi (High Fedelity). Mereka pun menciptakan slogan iklan (tagline) sembarangan yakni "The Standar for Wireless Fidelity" yang sempat digunakan dalam waktu singkat.
Slogan asal-asalan itu kemudian menjadi salah paham di masyarakat yang mengasumsikan slogan tersebut sebagai akronim WiFi. Padahal, faktanya WiFi tidak memiliki arti apa pun.
10. HVS
HVS adalah singkatan dari Hour Vrij Schrijfpapier.
Dalam bahasa Belanda berarti kertas bebas serat kayu. Kertas HVS menjadi bagian penting dari kegiatan administrasi, perkantoran, maupun pendidikan. Tanpa kertas ini tugas yang harus kita kerjakan mungkin tidak bisa kita kerjakan.
11. Internet
Internet adalah singkatan dari interconnected network.
Sejarah internet muncul setelah adanya perang dingin antara Blok Barat Amerika Serikat dan Blok Timur Uni Soviet.
Pada 1960-an, Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) memulai penelitian untuk menghubungkan komputer-komputer departemen pertahanan dalam satu instalasi, yang diharapkan dapat saling berkomunikasi dan bertahan jika perang benar-benar terjadi.
Pada Oktober 1962, dimulailah program riset komputer di ARPA (Advanced Research Projects Agency), yang diketuai oleh Joseph Licklider.
Selanjutnya di tahun 1969, ARPA berhasil membuat sebuah jaringan komputer yang diberi nama ARPANet (Advanced Research Projects Agency Network). ARPANet inilah cikal bakal internet modern.
12. Japri
Japri adalah singkatan jaringan pribadi atau biasa disebut dengan Private Message. Banyak yang menggunakan ungkapan japri, namun faktanya tak banyak orang tau apa kepanjangan dari japri. (R-03)