PSPS Riau Dijual Rp 15 Miliar, Ada yang Berminat?
SABANGMERAUKE NEWS, Pekanbaru - Kabar mengejutkan kembali datang dari manajemen PSPS Riau. Di tengah ragam persoalan mulai dari sanksi PSSI hingga utang ganti rugi Stadion Utama Riau, kini PSPS berminat untuk melepas saham mayoritas yang dimiliki Norizam Tukiman.
Dilaporkan, Presiden Klub PSPS berkebangsaan Malaysia itu siap untuk melepas kepemilikan sahamnya. Namun, Norizam disebut memasang tarif sebesar Rp 15 miliar.
Lewat akun media sosial @pspsriau, manajemen menyebut alasan dijualnya saham tersebut terkait dengan permintaan dari masyarakat Riau dan suporter.
"Untuk melepaskan semua saham milik Bapak Norizam Tukiman dan partner adalah sesuatu yang berat untuk dilaksanakan. Presiden klub memegang prinsip yang beliau telah mulai perlu diselesaikan dan berniat ikhlas untuk memajukan prestasi PSPS Riau sejak awal," tulis akun @pspsriau, Selasa (18/10/2022).
Manajemen mengklaim telah melakukan diskusi dan rapat serta mempertimbangkan sejumlah hal sebelum memutuskan penjualan saham Norizam tersebut.
"Presiden Klub bersedia untuk menimbang melepaskan semua saham tersebut sejumlah 81% dengan syarat ada pihak yang dapat membeli saham tersebut dengan nilai yang ditawarkan sejumlah Rp 15 miliar," tulis manajemen PSPS Riau.
Adapun perhitungan harga saham tersebut merupakan akumulasi dari biaya akuisisi pada awal alih kelola klub ke tangan Norizam dari manajemen lama. Selain itu, juga dilampirkan biaya operasional klub yang sudah dikeluarkan sampai saat ini.
"Sekiranya ada individu, tokoh ataupun perusahaan yang berminat silahkan melakukan pembayaran langsung kepada Presiden Klub secara penuh dan saham sebanyak 81% akan dipindahkan kepada pemilik baru," tulis akun @pspsriau.
Pindah Home Base
Dalam postingannya, manajemen PSPS juga menyampaikan kemungkinan akan dilakukan pemindahan markas kandang (home base), jika tidak ada yang berminat dalam membeli saham tersebut.
"Jika tidak ada yang berminat, kami akan melanjutkan pengelolaan klub hingga selesai dan tidak menutup kemungkinan perpindahan lokasi home base akan berlaku," jelas manajemen.
Dalam unggahannya, manajemen menerima penawaran pembelian saham lewat surat resmi ke email [email protected] dan menyertakan nama Agung Wathan serta nomor telepon 0821 7201 7557 sebagai kontak penawaran penjualan saham. (*)