Terungkap! Alasan Perdana Menteri Malaysia Bubarkan Parlemen
SABANGMERAUKE NEWS, Malaysia - Kantongi izin dari Raja Negeri Jiran, Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob membubarkan parlemen Malaysia pada Senin (10/10/2022).
Ismail membubarkan parlemen agar bisa menggelar pemilu dalam waktu dekat. Sebetulnya, spekulasi soal gelaran pemilu itu sudah mencuat sejak pertemuan partai pemimpin UMNO pada 30 September lalu.
Dalam pertemuan tersebut, para pemimpin partai sepakat pemilu harus digelar tahun ini. Namun, banyak anggota parlemen yang tak setuju terkait pelaksanaan pemilu dalam waktu dekat.
Mereka menilai tak tepat pemilu digelar saat cuaca buruk. Mereka juga memperingatkan bahwa Malaysia tengah menghadapi musim hujan dan banjir akhir tahun.
Dengan demikian, jumlah warga yang mengambil suara kemungkinan bakal berkurang.
Ismail kemudian mengambil jalan membubarkan parlemen.
Berdasarkan aturan hukum Malaysia, pemilu akan berlangsung 60 hari setelah pembubaran parlemen.
Ismail mengatakan rincian tanggal pemilu akan diumumkan komisi pemilihan umum dalam waktu dekat.
Malaysia seharusnya tak menggelar pemilu hingga September 2023. Meski demikian, tekanan terhadap Ismail semakin kuat belakangan ini. (R-03)