Ibu dan Anak Tewas Berpelukan Bersimbah Darah di Kuansing, Polisi Periksa Pacar Korban
Sebuah kapak tergeletak di kamar tempat kedua jenazah ditemukan. Foto: Istimewa
SABANGMERAUKE NEWS, Kuansing - Kepolisian Resor Kuantan Singingi (Kuansing) bergerak cepat mengusut motif dan pelaku tewasnya ibu dan anak di Kecamatan Pangean, Selasa (27/9/2022) malam kemarin. Pemeriksaan sejumlah saksi telah dilakukan.
Salah satunya yakni pacar korban Suryani (23) yang bernama Um (26). Seorang lain bernama An (33) pun telah diamankan untuk dimintai keterangan.
Kapolres Kuasing AKBP Rendra Oktha Dinata mengatakan, pemeriksaan para saksi untuk mendapatkan keterangan yang berkaitan dengan tewasnya ibu dan anak tersebut.
Korban diketahui bernama Asnawati (60) tahun dan putrinya Suryani (23) yang dilaporkan merupakan tenaga honorer di Kantor Camat Pangean, Kuansing.
AKBP Rendra menjelaskan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP). Ditemukan sebuah kapak di dalam kabar tidur tempat kedua korban ditemukan tak bernyawa lagi.
"Masih kita lakukan pemeriksaan saksi. Juga olah TKP dan ada ditemukan kapak. Namun belum bisa dipastikan apakah kapak itu dipakai untuk melakukan pembunuhan," terang AKBP Rendra kepada media, Rabu (28/9/2022).
Sebelumnya diwartakan, warga di Kecamatan Pangean, Kuantan Singingi gempar dengan dugaan kasus pembunuhan. Dua orang ditemukan tewas di dalam sebuah rumah dengan kondisi bersimbah darah.
Berdasarkan sejumlah foto yang beredar dan diperoleh media ini, dua sosok mayat tersebut adalah merupakan seorang ibu dan anaknya. Keduanya tergeletak tak bernyawa lagi di atas kasus tempat tidur.
Sang ibu terlihat mengenakan pakaian daster dengan corak warna-warni. Sementara, diduga anaknya tepat berada di sampingnya dengan kondisi dirangkul.
Pada foto lain, terlihat sebuah kapak terletak di samping kedua jenazah tersebut.
Informasi yang diperoleh peristiwa dugaan pembunuhan ini terjadi di Dusun Penghijau, Kecamatan Pangean, Kuansing pada Selasa (27/9/2022) malam kemarin.
Dalam foto dan video yang beredar, sejumlah masyarakat tampak sudah mengerumuni rumah permanen tersebut. Sejumlah anggota kepolisian juga telah berada di lokasi.
Kapolsek Pangean, AKP Sony Jaselman Ritonga membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Namun ia belum memberikan penjelasan soal kronologi dan motif tewasnya ibu dan anak tersebut.
"Sebaiknya langsung dikonfirmasi ke Polres saja" terang AKP Sony. (cr7)
