Pancing Warga Kuansing Dimakan Buaya, Lalu Diseret Hingga Sampai ke Desa
SABANGMERAUKE NEWS, Kuansing - Juhar kaget bukan kepalang. Berniat memancing ikan tapah di kawasan Muaro Sumpu, Sungai Kuantan, justru satwa liar berbahaya yang menelan pancingnya.
Warga Desa Koto Kombu, Kecamatan Hulu Kuantan itu awalnya memasang jantang (pancing ukuran besar). Mendadak jantangnya bergerak keras.
Bukannya ikan tapah, ternyata seekor buaya sungai yang menelan jantangnya. Predator itu rupanya mengembat umpan ikan lele yang dipasang Juhar.
"Umpan ikan lele untuk memancing ikan tapah ternyata dimakan buaya," kata Juhar dikutip Riaupos.co, Minggu (4/9/2022).
Usai jantangnya dimakan buaya, Juhar bukannya meninggalkannya. Justru ia menyeret buaya sepanjang 3 meter itu menggunakan perahu mesin yang dikemudinya. Buaya itu dibawa hingga sampai ke desa, berjarak sekitar satu kilometer tempat ia menebar jantang tersebut.
"Saya tarik buaya itu menuju desa dengan menggunakan perahu. Setelah itu saya beritahu kepada warga," kata Juhar yang memang kerap menjantang dan menjaring di sungai tersebut.
Juhar ingin meminta saran dari warga desa terhadap buaya yang memakan jantangnya tersebut. Hingga akhirnya, warga menyarankan agar buaya tersebut dilepas kembali ke dalam sungai.
Seorang tokoh masyarakat Hulu Kuantan, Erianto Ujang menuturkan bahwa masyarakat sudah mencoba menghubungi nomor kontak kantor BBKSDA Riau. Namun karena hari libur, tidak ada yang mengangkat.
"Tadi masyarakat sepakat, bahwa buaya ini dikembalikan kehabitatnya. Cuma karena lokasi buaya yang memakan jantang tersebut berdekatan dengan desa, maka buaya tersebut dilepaskan jauh ke Hulu Sungai Kuantan," kata Erianto Ujang.
Erianto menambahkan, sebelum proses evakuasi menuju hulu sungai kuantan tersebut, masyarakat bersama pihak kepolisian sudah berkoordinasi. Dan keputusan melepaskan buaya ke bagian hulu tersebut sudah kesepakatan bersama. (*)