Dosen Ekonomi Umri Kecewa Layanan Teller Bank di Bapenda Pekanbaru: Mau Bayar Pajak Aja Susah!
SABANGMERAUKE NEWS, Pekanbaru - Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah, Bakaruddin kecewa pelayanan teller bank di Bapenda Pekanbaru.
Pasalnya, ada tiga bank di dalam Gedung Bapenda, tetapi tidak ada satu pun yang membantu Bakaruddin membayar pajak dengan alasan tiap teller bank sudah penuh. Ia diopor oleh setiap teller bank yang bertugas.
"Semua katanya overload. Sudah tidak bisa lagi, sementara masih pukul 10 dan kondisi juga sepi. Masa sudah full dan nggak bisa bayar pajak lagi," kata Bakaruddin kepada SabangMerauke News, Jumat (26/8/2022).
Bakaruddin menjelaskan, jika bisa membayar pajak secara online, dirinya sudah pasti akan membayar secara online. Menurut Bakaruddin, membayar pajak adalah kewajiban. Tidak ada alasan untuk tidak membayar pajak oleh masyarakat.
"Bukan kita nggak taat pajak, nanti kita telat bayar pajak, kita yang kena sanksi. Tapi pelayanan mereka seperti ini pula," ujar Bakaruddin.
Lebih lanjut, Bakaruddin berharap birokrasi pelayanan pajak di setiap bank yang ada di Bapenda agar dibenahi lagi.
"Supaya tidak mengecewakan masyarakat yang akan taat pembayaran pajak. Masak bayar pajak saja jadi susah," pungkas Bakaruddin. (cr8)