Sebelum Meninggal Dunia, 7 Hari Prof Tabrani Rab Dirawat di Rumah Sakit
SABANGMERAUKE NEWS, Pekanbaru - Tokoh pendidikan dan pergerakan Riau, Prof Dr Tabrani Rab dinyatakan meninggal dunia, Minggu (14/8/2022) pukul 19.46 WIB kemarin di RS Awal Bros, Pekanbaru. Jenazahnya disemayamkan dan tiba di rumah putrinya, Susiana Tabrani sekitar pukul 23.00 WIB di Perumahan The Sentosa Gobah Blok A11, Jalan Dwikora, Sukamaju, Sail.
Jenazah Tabrani tampak dilapisi kain berwarna putih dan batik coklat dibaringkan di atas tempat tidur di ruang tamu.
Susiana Tabrani, putri kedua almarhum Tabrani mengatakan, almarhum sudah sudah mengalami sakit dan dirawat di rumah sakit sejak tujuh hari terakhir.
“Sudah tujuh hari di rumah sakit, karena sakit. Sakitnya karena faktor usia sudah 81 tahun,” ujar Susiana saat ditemui di kediamannya.
Susiana juga mengatakan, jenazah Tabrani akan disemayamkan dan dikebumikan di kompleks Tabrani Center School, yang berada di Jalan Bakti, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru pada Senin (15/8/2022).
“Habis zuhur disembahyangkan Masjid Tabrani Center School. Dikebumikan di sana juga sudah ada kompleks nya,” tutup Susiana.
Untuk diketahui, Tabrani merupakan salah satu tokoh berpengaruh di Provinsi Riau. Ia dikenal sebagai Presiden Riau Merdeka yang kemudian "diralat" menjadi Riau Berdaulat
Tabrani merupakan pendiri Rumah Sakit Paru di Jalan Sudirman pada tahun 1979 dan juga sebagai pendiri Rumah Sakit Tabrani ll yang awalnya berada di Jalan Riau Ujung pada tahun 1994 silam.
Tabrani merupakan tokoh pergerakan dan salah satu orang yang paling vokal memperjuangkan hak-hak masyarakat golongan bawah dan tertindas. (cr7)