8 Ribu Guru Honorer Diangkat Jadi PPPK, Syamsuar: Saya Dulu Pegawai Honor, Nasib Jadi Gubernur
SABANGMERAUKE NEWS, Pekanbaru - Gubernur Riau Syamsuar mengaku telah bertemu dengan Plt Menteri Pemberdayaan Aparut Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Mahfud MD.
Dalam pertemuan, Syamsuar membahas nasib guru honorer. Ia menginginkan ribuan guru honorer ini diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Alhamdulillah, berkat perjuangan kita, untuk guru honor SMA/SMK di Riau, lebih kurang ada 8.000 orang akan menjadi PPPK," kata Syamsuar, Rabu (3/8/2022).
Syamsuar mengaku, dirinya sedang memperjuangkan nasib guru honorer dan tenaga honorer bersama para bupati dan gubernur se-Indonesia.
"Belum lagi guru honor lainnya di kabupaten, itu banyak sekali. Makanya saya bersama para bupati di Riau, dan gubernur se-Indonesia sedang berjuang agar tenaga honor tidak diberhentikan," ujar Syamsuar.
Menurut Syamsuar, guru honor ini sangat dibutuhkan. Pekerjaan para pegawai negeri sangat terbantu dari guru honor. Bahkan, Syamsuar juga berasal dari pegawai honor.
"Saya dulu pegawai honor. Nasib saja sekarang jadi gubernur. Jadi ini regenerasi, sangat bisa pegawai-pegawai honor ini jadi gubernur. Saya juga tak menyangka jadi gubernur. Kuncinya kerja keras dan banyak berdoa. Harus seimbang," pungkas Syamsuar. (R-03)