Pengamat: Erick Thohir Dilirik Parpol karena Kebutuhan Logistik!
SabangMerauke News - Direktur Lembaga Kajian Politik Ari Junaedi menyebut Erick Thohir diperhitungkan sejumlah partai politik (parpol) sebagai kandidat calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 karena kekuatan logistik yang mumpuni.
Ia mengatakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu juga dipandang bisa menjadi figur yang mendorong potensi figur calon presiden (capres) pasangannya.
“Erick akan menjadi kekuatan komplementer yang menguatkan capres yang potensial untuk menang,” sebut Ari, Senin (6/6/2022).
Posisi tersebut, lanjut Ari, membuat Erick menjajaki sejumlah parpol yang dapat dijadikan sebagai kendaraan pada Pilpres 2024.
“Erick bukan kader partai apalagi petugas partai, sehingga dia memilih jalan oportunis untuk mendapatkan sekadar tumpangan dari partai,” jelasnya.
Adapun Erick sempat menghadiri silaturahmi nasional yang digelar oleh Partai Nasdem, Kamis (2/6/2022).
Ia juga nampak mengikuti silaturahmi yang diadakan oleh Partai Amanat Nasional (PAN), Minggu (5/6/2022).
Dalam pandangan Ari, langkah ini menunjukan Erick sedang mencoba berbagai kemungkinan.
“Bagi Erick, peluang-peluang dari partai-partai politik harus direnggutnya sembari berhitung peluang untuk menang di Pilpres 2024,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya Erick hanya tersenyum ketika ditemui wartawan pasca menghadiri silaturahmi yang digelar oleh PAN di Kantor DPP PAN, Pejaten, Jakarta Selatan.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyebut tak ada pembahasan politik dalam pertemuan itu.
“Selainnya hanya halalbihalal,” katanya singkat.
Keterangan Zulhas juga diamini oleh Ketua Majelis Penasihat Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa.
Ia menegaskan tak membahas terkait pengusungan capres maupun cawapres dengan Erick.
Pembahasan itu belum dilakukan sesuai kesepakatan dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang juga dihuni oleh Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Pengusungan masih belum, kan kemarin waktu pertemuan KIB dibilang chapter-nya masih nanti, sekarang chapter pendahuluan,” ungkap dia. (*)