Bupati Adil Direncanakan Lantik Warkat-KMR, Tokoh Meranti Meradang: Kita Seperti Diadu Domba!
SabangMerauke News, Selatpanjang - Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil dikabarkan akan melantik organisasi wadah komunitas masyarakat Kepulauan Meranti besok, Jumat (22/4/2022). Organisasi tersebut bernama Wadah Kerukunan Masyarakat Kepulauan Meranti Riau (Warkat-KMR). Direncanakan pelantikan akan digelar di Hotel Pangeran, Pekanbaru bersamaan dengan acara buka puasa bersama sejumlah tokoh dan pejabat Meranti.
Rencana kegiatan tersebut menuai kritik keras dari tokoh masyarakat Kepulauan Meranti, Wan Abubakar. Mantan Gubernur Riau itu menilai pembentukan organisasi baru masyarakat Meranti oleh Adil memberi kesan pecah bela dan adu domba terhadap warga Kepulauan Meranti.
"Dalam kegiatan itu diawali pelantikan dan pengukuhan Wadah Kerukunan Masyarakat Kepulauan Meranti Riau (Warkat-KMR). Padahal wadah masyarakat Kepulauan Meranti yang resmi sudah ada. Ini kita seperti diadu domba, jangan kita mau dipecah belah," ungkap Wan Abu Bakar, Kamis (21/4/2022).
Seorang masyarakat di akun media sosial bernama Syamsuar juga mengeritik kegiatan tersebut. Ia menyoroti acara yang dilaksanakan di hotel mewah, sementara keadaan ekonomi masyarakat sedang amburadul.
"Aku mengecam kegiatan yang direncanakan berlangsung di hotel mewah, sementara keadaan ekonomi masyarakat yang amburadul. Bahkan gaji pegawai belum kunjung dibayar.
Aku juga memandang negatif terhadap orang Warkat yang akan dikukuhkan pada acara tersebut," tulis Syamsuar dalam akun Facebook-nya.
Ketua Permaskab Angkat Bicara
Ketua Umum Perkumpulan Masyarakat Kabupaten (Permaskab) Kepulauan Meranti-Riau, Nazaruddin Nasir menyatakan pihaknya tidak mengenal wadah Warkat-KMR yang akan dikukuhkan oleh Bupati Adil tersebut.
Menurutnya, Permaskab dibentuk berdasarkan kesepakatan para sesepuh masyarakat Kepulauan Meranti di Pekanbaru pada tahun 2016 lalu. Organisasi tersebut merupakan peleburan beberapa organisasi kemasyarakatan yang ada di Pekanbaru termasuk salah satunya Warkat-KMR.
Permaskab Meranti Riau, kata Nazaruddin adalah organisasi resmi yang telah memenuhi aspek legal formal dengan mengantongi SK dari Kemenkum HAM.
"Kami memandang perlu menyampaikan hal ini sebagai informasi bagi kita semua. Sebab, banyak yang menanyakan ke saya, meyayangkan kenapa pelantikan organisasi warga Meranti di Pekanbaru. Padahal mereka adalah orang berpendidikan dan terpelajar serta punya wawasan yang luas. Sempat-sempatnya melakukan pelantikan pengurus di hotel mewah. Sementara masyarakat di Kepulauan Meranti sedang mengalami kesulitan ekonomi akibat banyaknya pengangguran," ungkap Bang Ipan sapaan populer Nazaruddin.
Bang Ipan menegaskan, banyak yang telah salah paham dengan acara pelantikan Warkat-KMR. Ia menilai organisasi tersebut merupakan bentukan Bupati Adil.
"Karena yang mengundang Bupati, berarti organisasi ini bentukan Bupati. Karena yang kita ketahui Permaskab dulunya terbentuk dari peleburan beberapa organisasi masyarakat yang ada dulunya. Sekarang malah muncul lagi. Banyak yang berpikir yang dilantik itu pengurus Permaskab. Saya perlu meluruskan informasi tersebut, supaya tak salah paham," ujar Bang Ipan. (*)