Besok Demo Mahasiswa se-Indonesia, Jokowi Sore Tadi Kumpulkan Menteri Bahas Pemilu 2024
SabangMerauke News, Jakarta - Di tengah gencarnya rencana aksi mahasiswa se-Indonesia yang akan menggelar demonstrasi besar-besaran besok, Senin (11/4/2022), Presiden Jokowi mengumpulkan sejumlah menterinya di Istana Negara. Jokowi membahas soal persiapan pemilu dan pilkada tahun 2024, sesuatu yang disorot oleh kalangan mahasiswa ikhwal wacana penundaan pemilu dan presiden 3 periode.
Lewat akun resmi yang ditayangkan via YouTube Sekretariat Negara, Minggu (10/2/2022), Presiden Jokowi langsung memimpin rapat yang dihadiri sejumlah menteri. Antara lain Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan, Menseskab Pramono Anung dan Mensesneg Praktikno. Kapolri dan Panglima TNI juga tampak dalam video tersebut.
BERITA TERKAIT: Terungkap! Rapat Mahasiswa Persiapan Demo Jokowi Digelar di Halaman Rektorat Unri, Besok 2 Ribu Massa Turun ke Jalan
Lewat laman Facebook resmi, Presiden Jokowi juga mengumumkan soal pelaksanaan rapat terbatas tersebut.
"Saya mendengar isu-isu yang beredar di masyarakat bahwa pemerintah tengah berupaya untuk melakukan penundaan pemilu atau spekulasi mengenai perpanjangan jabatan presiden, dan juga yang berkaitan dengan soal tiga periode," tulis status di Facebook tersebut 30 menit lalu.
BERITA TERKAIT: Emak-emak Jewer Mahasiswa Tak Ikut Demo, Rocky Gerung: Ngapain Ada di Istana, Teman-temanmu di Jalan!
Jokowi menyampaikan kalau pelaksanaan pemilu telah disepakati pelaksanaannya pada tanggal 14 Februari 2024 dan pilkada dilaksanakan pada bulan November 2024.
"Tahapan pemilu itu sudah dimulai nanti di pertengahan Juni 2022. Jadi, semua itu sudah jelas," terangnya.
Ia juga menjelaskan pada 12 April mendatang, KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 akan dilantik dan segera mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024.
"Menjelang perhelatan demokrasi politik ini biasanya suhu menghangat. Itu biasa tapi jangan sampai masyarakat terprovokasi oleh kepentingan-kepentingan politik yang tidak bermanfaat," tulis status Facebook Presiden Jokowi tersebut. (*)