Antisipasi Perdagangan Ilegal, DPP PAPEINDO Audiensi dengan Pemprov Riau
![Antisipasi Perdagangan Ilegal, DPP PAPEINDO Audiensi dengan Pemprov Riau](https://www.sabangmeraukenews.com/foto_berita/2025/02/2025-02-13-antisipasi-perdagangan-ilegal-dpp-papeindo-audiensi-dengan-pemprov-riau.jpg)
Isu besar tentang impor ilegal di Indonesia membuat Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perkumpulan Ahli Perdagangan Ekspor Impor Indonesia (PAPEINDO) mengadakan audiensi dengan Pemerintah Provinsi Riau, Kamis (13/2/2025). Foto: Dok SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Isu besar tentang impor ilegal di Indonesia membuat Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perkumpulan Ahli Perdagangan Ekspor Impor Indonesia (PAPEINDO) mengadakan audiensi dengan Pemerintah Provinsi Riau, Kamis (13/2/2025).
Dalam kesempatan tersebut, PAPEINDO mengajak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) - UKM Riau dan dinas terkait untuk berkolaborasi serta menyampaikan pandangan tentang bagaimana persaingan produk dalam dan luar negeri terjadi.
"Indonesia sedang kewalahan dengan isu impor ilegal. Sektor perdagangan ini banyak sektenya, banyak isunya. Perkembangan produksi panjang, peraturan menteri kita berlaku hanya setahun, sedangkan dinamika perdagangan tiga bulan. Tidak mungkin peraturan diganti setiap tiga bulan sekali," jelas Ketua Umum DPP PAPEINDO, Amri
Dilanjutkan Amri, Pemprov Riau bisa membantu antisipasi perdagangan ilegal ini dengan bersinergi bersama PAPEINDO. Dimana, Pemprov Riau bisa memastikan bahwa semua barang impor yang masuk telah terdaftar dan bisa dipertanggung jawabkan tentang siapa yang berdagang dan siapa yang akan bertanggung jawab.
"Kami kesini untuk antisipasi, membentuk kerja sama PAPEINDO dan Disperindag, barang impor harus terdaftar dan ada penanggung jawabnya untuk tahu siapa yang melakukan perdagangan. Selain itu, penting bagi kita untuk menjaga stabilitas perdagangan. Pemprov punya data perusahaan untuk mendukung kebijakan antisipasi ini sehingga bisa memonitor kebijakan, dan daerah bisa lebih kooperatif," imbuhnya.
Menjawab audiensi tersebut, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Taufiq Oesman Hamid mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang diberikan. Ia memandang bahwa memang pertemuan ini perlu dan akan membantu mengantisipasi hal-hal yang menjadi maksud dan tujuan PAPEINDO ke Provinsi Riau.
Menjabat sekaligus sebagai Kepala Disperindag Riau, Taufiq sampaikan bahwa sudah menjadi pengetahuan umum bahwa Provinsi Riau adalah sumber penghasil migas. Pihaknya juga terus bekerja keras untuk menghidupkan ekonomi dari sektor ekspor maupun impor.
"Sekarang impor kami batasi perdagangannya dan kami mendorong untuk lebih fokus ke ekspor. Kita dorong UMKM, karena ekspor membawa dampak yang lebih besar," ujar Taufiq.
"Kami juga sosialisasi kepada pelaku UMKM, karena kan sekarang banyak pelaku usaha dari luar yang mengambil produk kita lalu dikemas ulang dengan milik mereka. Untuk ini kami juga melakukan pengawasan dan kerja sama dengan kawan-kawan di bea cukai, migrasi, dan perhubungan," tambahnya. (R-05)