Sempat Dikira Orang Riau, WNI Meninggal Korban Penembakan Ternyata Warga Sumut
![Sempat Dikira Orang Riau, WNI Meninggal Korban Penembakan Ternyata Warga Sumut](https://www.sabangmeraukenews.com/foto_berita/2025/02/2025-02-13-sempat-dikira-orang-riau-wni-meninggal-korban-penembakan-ternyata-warga-sumut.jpg)
Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau Fanny Wahyu. Foto: Dok SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Satu Warga Negara Indonesia (WNI) korban penembakan oleh Otoritas Maritim Malaysia (APMM) di Perairan Tanjung Rhu pada Jumat (24/1) lalu dan meninggal dunia pada Selasa (4/2) akhirnya diketahui identitasnya. WNI tersebut merupakan warga asal Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau Fanny Wahyu Kurniawan mengatakan, sebelumnya satu WNI yang sempat dirawat dan akhirnya meninggal dunia tersebut sulit dikenali karena tidak ada identitas yang melekat pada dirinya. Kemudian teman-teman satu kapal dengan korban juga tidak mengetahui asal daerahnya.
“Satu WNI korban penembakan yang akhirnya meninggal dunia diketahui identitasnya, korban berasal dari Sumut dan sudah dipulangkan ke daerahnya,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, WNI tersebut sempat diduga merupakan warga asal provinsi Riau. Namun setelah ditelusuri ternyata tidak ada keluarga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya yang sedang berasal dari Malaysia.
“Kami juga sempat menelusuri ke keluarga korban yang meninggal sebelumnya yakni keluarga almarhum Basri. Namun, juga tidak ada yang mengenali,” sebutnya.
Sementara itu, untuk dua WNI warga Riau korban penembakan lainnya yang sudah sembuh, saat ini masih berada di Malaysia. Pihaknya belum mengetahui kapan dua orang tersebut akan dipulangkan ke Riau.
“Untuk dua warga Riau lainnya masih belum tahu kapan dipulangkan, karena mereka masih menjalani pemeriksaan di Malaysia,” ujarnya. (R-05)