Pemkab Bengkalis Kaji Status Siaga Bencana Karhutla Jelang Musim Kemarau 2025
Manager Pusdalops Penanggulangan Bencana (PB) BPBD Bengkalis Erzansyah. Foto : Istimewa
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Berdasarkan prediksi Badan Meterologi Kimatologi dan Geofisika (BMKG) saat ini kondisi cuaca di wilayah Bengkalis mulai memasuki musim panas.
Cuaca panas mulai terasa sejak awal Februari lalu, meskipun terkadang masih muncul hujan.
Terkait kondisi ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis bersama stakeholder terkait awal pekan kemarin sudah melakukan apel kesiapsiagan untuk melakukan antisipasi jika kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) muncul di Bengkalis.
Tidak berselang lama beberapa hari kemarin sejumlah Karhutla sempat muncul meskipun berhasil dipadamkan tim gabungan.
Manager Pusdalops Penanggulangan Bencana (PB) BPBD Bengkalis Erzansyah mengatakan, setelah apel kesiapsiagan awal pekanlalu, pihaknya juga sudah mengelar rapat koordinasi bersama stakeholder terkait membahas langkah dan persiapan menghadapi Karhutla di Bengkalis.
Bahkan menurut dia, dalam rapat koordinasi kemarin sudah disepakati akan diajukan peningkatan status menjadi siaga Karhutla di Bengkalis.
Hasil rapat koordinasi ini juga sudah disampaikan kepada provinsi bahwa BPBD Bengkalis bersama stakeholder terkait sudah menyepakati mengusulkan status siaga bencana Karhutla.
"Kemarin Kepala Pelaksanan (Kalaksa) BPBD Bengkalis sudah menyampaikan informasi, pihaknya sudah berkonsultasi dengan provinsi terkait rencana penetapan status siaga ini," jelas Erzansyah, Minggu (9/2).
Menurut Erzansyah saat ini pihaknya tengah melakukan proses administrasi dan regulasi terkait pengusulan status siaga Karhutla.
Setelah diterbitkan status siaga ini, bisa terbentuk lagi Satgas Karhutla ini begitu status di tetapkan.
"Terkait berapa lama nantinya status siaga Karhutla ini, akan dilihat dahulu kekuatan kita, kalau nanti sudah terbit penetapan di Februari ini kemungkinan akan berlangsung diperkirakan bisa sampai bulan Septmber nanti," jelas Erzansyah.
Namun ini masih proses usulan dan mudah mudahan bisa disetujui oleh Bupati Bengkalis. Kalau melihat dari statmen Bupati Bengkalis dari imbauan Karhutla sebenarnya kondisi sudah dalam keadaan siaga penuh.
"Dengan status siaga nantinya dalam penanganan Karhutla tentu akan membuat seluruh stakeholder tekait bisa berkolaborasi lebih baik lagi," tandasnya.(R-04)
