Kios BRI-Link di Rokan Hilir Dirampok Kawanan Diduga Bersenjata Api, Uang Rp 50 Juta dan Mesin EDC Dibawa Kabur
Kios BRI-link yang berada di Jln Lintas Risu-Sumut, Balam KM 21 Desa Bangko Lestari, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir dirampok oleh orang yang tidak dikenal menggunakan diduga senjata api dan senjata tajam, Senin (3/2/2025) sekira pukul 00.15 WIB dinihari. Foto: SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kios BRI-Link yang berada di Jalan Lintas Riau-Sumut, tepatnya Balam Kilometee 21 Desa Bangko Lestari, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir dirampok oleh orang yang tidak dikenal. Pelaku diduga menggunakan senjata api dan senjata tajam beraksi pada Senin (3/2/2025) sekira pukul 00.15 WIB dinihari tadi.
Kejadian tersebut diposting oleh akun Instagram @Linibalam lengkap dengan rekaman CCTV. Dalam komentar, akun @Linibalam menuliskan kronologi kejadian tersebut.
Kasat Reskrim Polres Rokan Hilir AKP Putu Adi Juniwinata membenarkan adanya peristiwa pencurian dengan kekerasan tersebut.
"Masih dilakukan penyelidikan," ungkap Putu Adi.
AKP Putu Adi menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. Menurutnya, pada Senin (3/2/2025) sekira pukul 00.20 WIB, pelapor atau korban bernama Rukun Sinulingga (46) dan istrinya Saten Maria br Ginting ingin menutup usahanya. Tidak lama berselang, para pelaku berjumlah 3 orang turun dari mobil Toyota Avanza warna hitam.
Kemudian 2 orang pelaku masuk ke dalam toko korban. Salah seorang pelaku diduga menggunakan senjata api langsung menembak ke arah istri pelapor sebanyak 3 kali.
Sedangkan 1 pelaku lainnya mendatangi pelapor yang berada di luar toko saat akan menutup tempat jualan bahan bakar minyak. Pelaku tersebut menembak ke arah kaki pelapor sebanyak dua kali lalu mendorong pelapor ke tempat penyimpanan minyak.
Pelaku kemudian menodongkan senjata sejenis senjata api ke arah kanan kening pelapor dan mencekik leher pelapor dari arah belakang. Para pelaku berteriak "Mana tas, mana tas".
Karena merasa takut dan terancam, korban dan istrinya memberikan apa yang diminta para pelaku perampokan. Sebuah tas tempat penyimpanan uang usaha BRI-Link berisi uang tunai sebesar Rp 50 juta, mesin BRILink serta ATM sebanyak 11 buah diserahkan kepada pelaku.
Setelah mendapat barang yang diinginkan para pelaku perampokan langsung pergi meninggalkan pelapor dan istrinya lokasi kejadian. Korban lantas melaporkan kejadian perampokan tersebut ke kepolisian setempat.
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut," terang AKP Putu Adi. (R-02)
