6 Jam 'Obrak-abrik' Kantor Dinas PUPR Riau, Penyidik KPK Bawa 4 Koper Dokumen
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) keluar dari Kantor Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Kawasan Perumahan dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau di Jalan SM Amin, Senin (20/1/2025). Hampir enam jam menggeledah sejumlah ruangan di kantor tersebut, penyidik membawa keluar sedikitnya 4 tas koper diduga barang bukti terkait kasus yang diusut.
Pantauan SabangMerauke News, penyidik KPK keluar dari gedung Dinas PUPR Riau sekitar pukul 16.30 sore tadi. Tanpa bersedia berkomentar tentang jalannya penggeledahan, penyidik KPK langsung masuk ke dalam 8 unit mobil yang sudah standby di pintu luar kantor.
Belum diketahui dokumen apa yang ada di dalam koper tersebut. Perkara dugaan rasuah yang tengah diusut pun masih belum jelas.
Namun, kabarnya ruang kerja Kepala Dinas PUPR Riau, Muh Arief Setiawan ikut digeledah oleh penyidik.
Sebelumnya, juru bicara KPK, Tessa Mahardika berjanji akan menjelaskan perkara yang sedang ditangani mereka terkait penggeledahan di Kantor Dinas PUPR Riau. Informasi soal penggeledahan akan dijelaskan jika sudah selesai dilakukan.
"Akan dirilis bila sudah ada info lengkap," ujar Tessa.
Dia mengatakan penggeledahan itu bukan bagian operasi tangkap tangan (OTT). Tessa juga belum menjelaskan apakah ada lokasi lain di Riau yang digeledah KPK.
"Bukan OTT," tegas Tessa.
Dilaporkan, tim KPK datang ke Kantor Dinas PUPR Riau sekitar pukul 10 pagi tadi. Mereka tiba menumpang 8 unit mobil.
Tim penyidik menyisir sejumlah ruangan di gedung tersebut. Mulai dari lantai 3, lantai 4, lantai 6 dan lantai 8 gedung Dinas PUPR Riau.
Belum diketahui perkara yang sedang diusut KPK hingga melakukan penggeledahan di Kantor Dinas PUPR Riau. Kepala Dinas PUPR Riau, Muh Arief belum dapat dikonfirmasi.
Sempat dikabarkan, sebelumnya menggeledah Kantor Dinas PUPR Riau, penyidik KPK mendatangi Masjid Agung An Nur milik Pemprov Riau. Kabar kedatangan penyidik ini dikaitkan dengan kasak kusuk proyek gagal payung elektrik di masjid tersebut yang sempat heboh setahun lalu.
Tahun lalu, KPK sempat dikabarkan melakukan pengusutan proyek jembatan flyover di Pekanbaru.
Sejumlah pejabat Pemprov Riau bahkan telah dimintai keterangan. Namun, hingga saat ini tak jelas kabar terbaru dari kasus tersebut. (R-03/KB-05/Adri)