Rudi Kurniawan Terpilih Aklamasi, HIPMI Kepulauan Meranti Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Rudi Kurniawan resmi memimpin Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Kepulauan Meranti untuk periode 2025-2028. Ia terpilih melalui Musyawarah Cabang (Muscab) Luar Biasa III yang berlangsung pada 11 Januari 2024 di Ballroom Afifa Sport Center, Selatpanjang.
Muscab Luar Biasa III ini menjadi titik awal bagi pengurus baru untuk merumuskan strategi dan program kerja yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Meranti. Terpilihnya Rudi Kurniawan membawa semangat dan harapan baru bagi pengusaha muda untuk bersama-sama membangun daerah melalui dunia usaha.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kepulauan Meranti, Rokhaizal, S.Pd., Sekretaris Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Provinsi Riau, Angga Kurniawan, Ketua Caretaker BPC HIPMI Kepulauan Meranti, Yusuf Raihan, S.E., M.M., Ketua BPC HIPMI Kabupaten Siak, Tomi Wilham, serta anggota BPC HIPMI Kepulauan Meranti.
Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Kepulauan Meranti terpilih periode 2025-2028, Rudi Kurniawan, menyampaikan pidato singkat namun penuh semangat usai terpilih secara aklamasi. Dalam pidatonya, ia menegaskan komitmennya untuk menjadikan HIPMI sebagai wadah yang lebih solid, berorientasi pada kolaborasi, dan mendukung perkembangan ekonomi daerah.
"Kami akan bekerja keras untuk mendorong kolaborasi dan menciptakan peluang bisnis yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Kepulauan Meranti," tegas Rudi.
Rudi menyampaikan bahwa bersama dengan para pengusaha muda, ia berencana membangun Meranti menjadi daerah yang lebih maju dengan menggali dan memanfaatkan potensi-potensi lokal. Menurutnya, HIPMI tidak hanya sekadar organisasi, tetapi juga motor penggerak ekonomi daerah.
"Kami berkomitmen untuk membangun Meranti bersama kawan-kawan pengusaha muda. Nantinya, program-program kerja akan kami bahas bersama, dengan tujuan melahirkan potensi-potensi daerah yang berkemajuan," ujarnya.
Rudi juga menekankan pentingnya sinergi, tidak hanya di internal HIPMI tetapi juga dengan pemerintah dan Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Provinsi Riau. Ia mengakui bahwa perjalanan membangun organisasi dan daerah pasti akan menghadapi tantangan.
"Jika nanti kami terlihat melempem, kami sangat berharap tunjuk ajar dan bimbingan dari BPD HIPMI Provinsi Riau. Tentu hal ini juga membutuhkan kerja sama dan soliditas dari seluruh anggota," kata Rudi dengan rendah hati.
Dengan semangat baru di bawah kepemimpinannya, Rudi berharap HIPMI Kepulauan Meranti dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif, sekaligus melahirkan pengusaha-pengusaha muda yang berdaya saing.
"Niatan kami jelas, membawa Meranti berkembang dan maju. Mari kita bergandengan tangan untuk mewujudkan visi ini bersama-sama," tutupnya dengan penuh optimisme.
Pidato Rudi Kurniawan ini menjadi sinyal awal yang menjanjikan bagi perjalanan HIPMI Kepulauan Meranti di bawah kepengurusan baru. Komitmen, soliditas, dan kolaborasi diharapkan menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung kemajuan ekonomi daerah.
Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah, Rokhaizal, S.Pd., M.M., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada HIPMI atas kontribusinya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Ia berharap kepengurusan baru ini dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mendorong perkembangan dunia usaha, khususnya di kalangan generasi muda.
"Kami percaya, di bawah kepemimpinan Rudi Kurniawan, HIPMI Kepulauan Meranti akan semakin berperan aktif dalam menciptakan peluang usaha yang bermanfaat bagi masyarakat," kata Rokhaizal.
Ia menilai pembentukan pengurus baru ini menjadi momentum penting bagi para pemuda untuk mengambil peran strategis dalam pembangunan daerah, khususnya di bidang ekonomi.
Rokhaizal menekankan pentingnya peran pemuda dalam menjawab tantangan pembangunan di era yang semakin kompleks. Ia mengaitkan visi pembangunan dengan kepemimpinan nasional yang fokus pada ketahanan pangan sebagai peluang yang harus dimanfaatkan oleh para pengusaha muda.
"Peran pemuda bukan hal yang bisa dianggap remeh, apalagi dengan adanya presiden baru yang fokus pada ketahanan pangan. Peluang ini yang harus kita kejar, sekaligus menjadi perhatian bersama," ujar Rokhaizal.
Ia juga mengingatkan tentang Visi Indonesia Emas 2045, di mana bonus demografi dengan 61% populasi didominasi oleh generasi muda harus dimanfaatkan dengan menguasai tiga elemen utama yakni hard skill, soft skill, dan jiwa kewirausahaan.
Rokhaizal menyoroti pentingnya pemanfaatan digitalisasi dalam mendukung pemasaran produk-produk lokal dari Kabupaten Kepulauan Meranti. Menurutnya, para pengusaha muda perlu fokus pada pengembangan produk UMKM berbasis digital.
"Saat ini, pemasaran produk sudah mengarah ke digitalisasi yang tak terbatas oleh ruang dan waktu. Namun, kita masih kekurangan dari sisi pengemasan produk lokal. HIPMI bisa menjadi penggerak untuk membuka market place yang memasarkan produk UMKM kita," jelasnya.
Ia juga menekankan perlunya jiwa kewirausahaan untuk menciptakan peluang baru, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam mengangkat perekonomian daerah.
Rokhaizal berharap, di bawah kepemimpinan baru, HIPMI Kepulauan Meranti dapat mencetak berbagai pencapaian yang membanggakan, sekaligus menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah.
"Dengan kepengurusan baru, saya berharap HIPMI bisa membawa organisasi ini ke arah yang lebih baik, menciptakan jiwa kewirausahaan di kalangan pemuda, dan terus bersinergi untuk memajukan daerah," tuturnya.
HIPMI, lanjut Rokhaizal, merupakan wadah strategis bagi pengusaha muda untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan ekonomi Kepulauan Meranti, sekaligus memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.
Ia menutup sambutannya dengan ajakan kepada seluruh anggota HIPMI untuk bersinergi, tidak hanya dalam membangun organisasi, tetapi juga dalam mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kepulauan Meranti.
"Dengan semangat kebersamaan, mari kita bawa HIPMI menjadi motor penggerak ekonomi yang tak hanya bermanfaat bagi anggotanya, tapi juga bagi seluruh masyarakat Kepulauan Meranti," pungkasnya.
Ketua Caretaker Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kepulauan Meranti, Yusuf Raihan, S.E., M.M., menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Rudi Kurniawan sebagai Ketua Umum HIPMI Kepulauan Meranti periode 2025-2028. Keputusan tersebut diambil secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Luar Biasa III ini.
Yusuf berharap kepengurusan baru ini mampu menjalankan program-program yang relevan dan inovatif, sehingga dapat melahirkan pengusaha muda berkualitas yang mampu bersaing di tingkat nasional.
"Dengan adanya kepengurusan baru, kami berharap HIPMI Kepulauan Meranti terus menjadi wadah yang efektif dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan pemuda dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal," ujarnya.
Yusuf menegaskan pentingnya peran HIPMI dalam menumbuhkan sektor ekonomi, terutama pada sektor UMKM, serta memperluas akses pasar, baik antar pulau maupun provinsi. Dengan letak geografis Kepulauan Meranti yang strategis, khususnya dekat dengan Batam, Yusuf optimis HIPMI dapat menjadi jembatan untuk membangun hubungan antara pengusaha muda di Kepulauan Riau dan Riau.
"Dengan sinergi yang terjalin, kami harapkan HIPMI mampu menghubungkan para pengusaha muda, khususnya di sektor-sektor strategis seperti UMKM, serta menjadikan Kepulauan Meranti sebagai pusat pengembangan usaha yang inovatif," tambahnya.
Yusuf juga menyoroti potensi besar dari produk-produk lokal Kepulauan Meranti, seperti sagu dan kopi liberika, yang dapat dioptimalkan untuk mendukung perekonomian daerah. Kehadiran HIPMI, menurutnya, akan menjadi katalisator bagi pengembangan usaha lokal agar lebih kompetitif di pasar nasional dan internasional.
"Kami percaya HIPMI dapat memberikan pokok-pokok pikiran terhadap perkembangan usaha di Kepulauan Meranti. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, produk-produk unggulan seperti sagu dan kopi liberika dapat menjadi ikon ekonomi daerah," katanya.
Yusuf juga mengungkapkan bahwa terpilihnya Rudi Kurniawan mendapat rekomendasi langsung dari Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti terpilih. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung penuh keberadaan HIPMI sebagai mitra strategis dalam pembangunan ekonomi.
"Kami optimis dengan sinergi antara HIPMI dan pemerintah, kita dapat mendorong pengusaha-pengusaha muda di Kepulauan Meranti untuk berkembang dan memberikan dampak positif bagi daerah," tuturnya.
Yusuf menutup pidatonya dengan ajakan kepada seluruh pengusaha muda di Kepulauan Meranti untuk berkontribusi aktif melalui HIPMI. Ia yakin organisasi ini akan menjadi wadah yang tepat untuk mengembangkan potensi usaha, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong kesejahteraan masyarakat.
"Dengan kebersamaan dan semangat kewirausahaan, mari kita jadikan HIPMI sebagai motor penggerak ekonomi lokal yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat Kepulauan Meranti," pungkasnya.
Sekretaris Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Provinsi Riau, Angga Kurniawan, mengungkapkan bahwa kepengurusan Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI Kepulauan Meranti sempat mati suri sejak 2022. Namun, atas dorongan Ketua BPD HIPMI Provinsi Riau, Rahmad Ilahi, seluruh BPC HIPMI di kabupaten dan kota se-Riau diaktifkan kembali menjelang akhir masa jabatannya.
Dengan kembalinya BPC HIPMI Kepulauan Meranti, kini struktur kepengurusan HIPMI di Provinsi Riau telah lengkap. Angga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah bergabung dan mendukung terbentuknya kepengurusan baru ini.
Dalam sambutannya, Angga menaruh harapan besar kepada pengurus baru HIPMI Kepulauan Meranti untuk berperan aktif dalam mengatasi tantangan ekonomi daerah, khususnya terkait tingginya angka pengangguran dan rendahnya daya serap tenaga kerja akibat kurangnya keterampilan sumber daya manusia.
"Kepengurusan baru diharapkan mampu bersinergi dengan pemerintah untuk membantu menyerap tenaga kerja, minimal di perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota BPC HIPMI," ujar Angga.
Menurutnya, keberhasilan HIPMI tidak dapat dicapai secara individual. Dibutuhkan koordinasi dan kolaborasi erat antara pengurus HIPMI, pemerintah, dan sektor swasta.
"Tugas ini memang berat, tapi jika dijalankan bersama, kita bisa mencapainya. Ada pepatah yang mengatakan, jika ingin berjalan cepat, berjalanlah sendiri. Tapi jika ingin berjalan jauh, berjalanlah bersama. Inilah semangat yang ingin kami tanamkan di HIPMI Kepulauan Meranti," jelas Angga.
Angga menambahkan bahwa kolaborasi antara HIPMI dan pemerintah sangat penting untuk menjalankan program-program strategis yang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Ia berharap BPC HIPMI Kepulauan Meranti tidak hanya menjalankan program internal organisasi, tetapi juga berkontribusi dalam program pemerintah yang relevan dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Kami ingin HIPMI menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan solusi-solusi ekonomi, khususnya yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," katanya.
Dengan kembalinya HIPMI Kepulauan Meranti, Angga berharap daerah ini dapat menjadi contoh bagaimana kolaborasi yang baik antara organisasi pemuda, pemerintah, dan swasta mampu menciptakan perubahan positif.
"Semoga dengan kepengurusan baru ini, HIPMI Kepulauan Meranti dapat terus berkembang, melahirkan pengusaha-pengusaha muda yang inovatif, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," pungkasnya. (R-01)