Respon Koalisi BiJak Usai Seorang Relawan Mengaku Alihkan Dukungan ke Asset: Tak Semua Permintaan Relawan Bisa Terakomodir!
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Ramai di pemberitaan media, seorang relawan mengaku awalnya mendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir, Bistamam-Jhony Charles (BiJak), kemudian mengalihkan dukungan ke pasangan Afrizal-Setiawan (Asset). Sikap relawan itu direspon datar oleh koalisi pengusung Bijak.
Ketua Partai Koalisi BiJak, Basiran Nur Efendi menyatakan, tidak semua permintaan relawan bisa terakomodir. Namun ia menyayangkan ada narasi yang menyebut seakan-akan Bijak berlaku sombong.
"Jadi tidak semua dapat terakomodir, namun bukan berarti sombong. Kami baca di media ada tudingan disebut paslon BiJak sombong, itu tidak benar," kata Basiran yang merupakan Ketua DPD Partai NasDem Rokan Hilir, Minggu (13/10/2024).
Basiran menjelaskan, seluruh tim baik dari partai koalisi dan relawan saat ini sama-sama sedang bekerja untuk mematangkan persiapan titik kampanye. Agenda tim sangat padat dan tetap melakukan komunikasi dengan banyak pihak untuk mendulang dukungan.
"Begitu juga dengan Haji Bistamam dan Jhony Charles sibuk mempersiapkan kampanye. Jadi tidak benar beliau berdua sombong," bantah mantan Wakil Ketua DPRD Rohil ini.
Basiran menerangkan, dukungan politik merupakan hak setiap orang. Sehingga masyarakat bebas menentukan pilihannya, begitu juga dengan sikap para relawan.
"Kita (partai) koalisi bersyukur atas banjirnya dukungan. Tapi kita juga mohon pengertiannya, kita sama berjuang untuk pemenangan ini. Ini perjuangan yang sangat berat, mari semampu kita dengan cara kita masing-masing demi tujuan yang sama memenangkan BiJak," ujarnya.
"Mudah-mudahan peran serta saudara-saudara relawan menjadi spirit bagi kita semua," imbuhnya.
Diketahui, sang relawan yang mengklain mengalihkan dukungannya kepada paslon Afrizal Sintong-Setiawan bernama Annas Hasibuan, warga Kecamatan Balai Jaya.
Kepada Tim BiJak, Annas mengklarifikasi bahwa dirinya tidak pernah mengatakan Bistamam dan Jhony Charles sombong dan cuek.
Dia hanya menyebut kalau dirinya keluar dari Tim Relawan Bijak Kecamatan Balai Jaya, dikarenakan kecewa dengan Tim Relawan Bijak tingkat kabupaten.
"Kecewa terhadap relawan kabupaten yang seakan-akan tidak menganggap keberadaan kami sebagai relawan Bijak Kecamatan Balai Jaya," sebut Annas.
Dalam sebuah video yang beredar, Annas menyatakan dukungannya ke Paslon Afrizal Sintong-Setiawan di atas sebuah panggung. Dia mengklaim dalam beberapa bulan belakangan merupakan tim relawan Paslon Bijak nomor urut 02.
"Karena saya dan rekan-rekan tidak dianggap adanya di 02, maka saya ambil inisiatif pada hari ini di kampung saya sendiri Kepenghuluan Balai Jaya menyatakan dukungan saya sepenuhnya untuk memenangkan Asset nomor 1," ucap Annas tanpa menyebutkan Paslon Bijak sombong dan cuek.
Namun dalam pemberitaan di media, Annas seolah-olah menyatakan Bistamam-Jhony Charles sombong. (R-02)