Tabrakan Beruntun 2 Truk dan 2 Mobil di Pelalawan, Seorang Perempuan Dikabarkan Tewas
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) beruntun terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kabupaten Pelalawan pada Sabtu (28/9/2024) lalu.
Sebanyak 4 unit kendaraan terlibat dalam Laka Lantas beruntun di Jalintim Kilometer 53 Desa Kiyab Jaya, Kecamatan Bandar Seikijang. Diantaranya truk Fuso dengan Nomor Polisi (Nopol) BK 8420 DQ Muhammad Iqbal (34), tercatat sebagai warga Kota Tulang Bawang.
Satu unit truk Fuso lainnya yang tidak diketahui identitasnya karena kabur dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kemudian Daihatsu Terios BM 1807 KH dikemudikan Arpilas Maningsi (49) beralamat di Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi dan penumpangnya Yayunadi (50) warga Kota Pekanbaru.
Terakhir Honda Brio BM 1747 CS dikendarai Suci Rahmadani (30), warga Desa Kiyap Jaya Kecamatan Bandar Seikijang, Pelalawan.
"Pengemudi Honda Brio atas nama Suci Rahmadani mengalami luka berat akibat terjepit. Korban meninggal dunia di TKP," kata Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri SIK kepada awak media, Minggu (29/9/2024).
Tabrakan beruntun di Jalintim Kilometer 53 Bandar Seikijang, Pelalawan itu berawal ketika Truk Fuso yang dikemudikan Muhammad Iqbal bergerak dari arah Kota Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci.
Setibanya di TKP Laka Lantas, kondisi jalan mendaki dan lurus. Truk Fuso BK 8420 DQ menabrak mobil Truk Fuso yang tidak diketahui identitasnya yang berada di depannya.
Alhasil truk Fuso milik Iqbal bergerak mundur dan menabrak mobil Terios BM 1807 KH milik Arpilas Maningsi yang tepat di belakangnya.
Mobil besar itu terus bergerak mundur dan kembali menabrak mobil Honda Brio yang dikemudikan korban Suci Rahmadani yang posisinya berada di belakang Daihatsu Terios.
Lalu truk fuso milik Iqbal menyeret mobil perempuan tersebut hingga keluar badan jalan sebelah kanan.
"Setelah itu truk menimpa mobil korban. Alhasil korban terjepit dan meninggal dunia di lokasi kejadian," tambah Kapolres Afrizal Asri.
Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Pangkalan Kerinci. Sedangkan pengemudi dan penumpang kendaraan lainnya dalam keadaan sehat.
Hanya saja, ketiga mobil yang terlibat kendala beruntun itu mengalami kerusakan yang parah.
Personil Satuan Lalu Lintas (Satlantas) langsung turun ke TKP setelah mendapatkan laporan.
Polisi melakukan pengaturan lalu lintas agar akses kendaraan tetap lancar. Kemudian mengevakuasi korban meninggal dunia yang terjepit dan di bawa ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci.
Selanjutnya seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun dievakuasi dari lokasi kejadian. Akibat Laka Lantas beruntun ini menimbulkan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 150 juta. (R-03)