Luas Lahan Panen Padi di Riau Berkurang 9 Ribu Hektar, Produksi Gabah Anjlok
SABANGMERAUKE, Riau - Produksi Gabah Riau tahun ini dipastikan anjlok menyusul berkurangnya luasan lahan panen mencapai 9.200 hektar. Hal tersebut berdasarkan hasil SurveiK erangka Sampel Area (KSA) yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS).
Pada tahun 2020 lalu, luasan panen padi seluruh wilayah Riau sebesar 64,73 hektar. Namun tahun ini diprediksi luasan lahan panen hanya tinggal 55,54 ribu hektar.
"Terjadi pengurangan sebesar 14,2 persen atau luasan lahan panen berkurang sebanyak 9.200 hektar lebih," demikian disampaikan Kepala BPS Riau, Misfaruddin, Sabtu (13/11/2021) kepada media.
Misfaruddin menjelaskan terjadi pula pergeseran masa puncak panen dibanding tahun 2020 lalu. Dimana tahun 2020 lalu puncak panen terjadi pada Maret dan tahun ini bergeser menjadi bulan Juli.
Tercatat realisasi panen periode Januari-September tahun ini seluas 46,6 ribu hektar. Angka tersebut menunjukkan pengurangan secara signifikan dari periode tahun sebelumnya yang tercatat luasan panen di angka 58,08 ribu hektar.
"Terjadi pengurangan seluas 11 ribu hektar atau sekitar 19 persen dibanding periode yang sama tahun lalu," terangnya. (*)