Asal Tak Ganggu PKB, Cak Imin Persilakan PAN Gabung Kabinet: Bisa Rusia dan Ukraina Nanti!
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku hingga kini Presiden Joko Widodo belum mengomunikasikan masalah reshuffle atau perombakan kabinetnya. Foto: Net
SabangMerauke News, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku hingga kini Presiden Joko Widodo belum mengomunikasikan masalah reshuffle atau perombakan kabinetnya.
Heran Banyak yang Tanya Soal Reshuffle
“Sampai dengan hari ini belum ada tanda-tanda reshuffle. Saya juga heran banyak yang nanyak reshuffle, kelihatannya belum ada tanda-tanda. Saya ketemu beliau di Bali juga tak ada cerita reshuffle,” kata Cak Imin ditanyai awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 24 Maret 2022.
Menurut Cak Imin, sudah seharusnya presiden dan wakil presiden mengevaluasi kinerja para menterinya. Namun tidak selalu hal tersebut dikaitkan dengan reshuffle.
“Setiap saat saya kira harus ada evaluasi, terutama menghadapi ancaman perang dan juga recovery pasca pandemi. Saya kira semua kementerian,” kata Imin.
PAN Merapat ke Pemerintah
Beberapa waktu belakangan berhembus kabar presiden akan melakukan reshuffle. Hal itu untuk mengakomodir PAN yang merapat ke pemerintah.
Kendati demikian, Wakil Ketua DPR tersebut meyerahkan penuh urusan perombakan kabinet kepada Jokowi. Yang penting, tekan Imin, PKB tidak diganggu.
“Terserah presiden. Yang penting jangan ganggu posisi PKB. Silakan (PAN) masuk, tapi jangan ganggu PKB. Silakan, asal enggak ganggu PKB. Kalau ganggu PKB, bisa Ukraina lawan Rusia nanti,” katanya. (*)
