Situs e-Materai Error, Pelamar CPNS di Pekanbaru Panik
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Sejumlah Kantor Pos di Pekanbaru dipenuhi pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang panik. Sudah dua hari terakhir situs e-Materai eror dan tidak dapat diakses.
Kepanikan peminat CPNS terlihat di Kantor Pos Besar Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (4/9/2024). Ratusan pelamar memadati halaman kantor pos. Mereka telah menunggu sejak pagi untuk dapat menggunakan layanan situs e-Materai di kantor tersebut.
Situs e-Materai telah tidak dapat diakses sejak Selasa (3/9/2024) lalu. Padahal, pendaftaran administrasi CPNS tinggal 2 hari lagi dan akan ditutup Jumat (6/9/2024). Akibat situs e-Materai eror, mereka tidak bisa meng-upload dokumen-dokumen yang menjadi persyaratan administrasi pendaftaran CPNS.
"Kami kecewa belum bisa mendaftar CPNS karena situs e-Materai tidak bisa diakses," ucap Haidar, salah seorang pelamar CPNS, di Kantor Pos Besar Pekanbaru, Rabu (4/9/2024).
Kondisi serupa juga terjadi di beberapa kantor pos lainnya di Kota Pekanbaru. Misalnya, Kantor Pos Jalan Paus dan Kantor Pos Panam di Jalan Tuah Karya dan Jalan HR Soebrantas. Di tiap kantor pos tersebut ditemui kerumunan orang yang hendak menggunakan situs e-Materai untuk mendaftar seleksi CPNS.
Untuk penerimaan CPNS tahun 2024 ini, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mewajibkan pelamar menggunakan e-Materai sebagai persyaratan adminstrasi. Tidak lagi menggunakan materai cetak. Pembelian e-Materai dapat diakses melalui sejumlah situs seperti situs kantor pos (e-materai.posfin.id) dan situs materai.id milik Peruri (Perusahan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia).
"Bukannya tambah mudah dan cepat, malah tambah sulit. Lebih baik dikembalikan seperti yang dulu, yang offline, tidak online," kata Oktarisandes, pelamar CPNS lainnya di Kantor Pos Panam, Jalan HR Soebrantas.
Seorang petugas di Kantor Pos Besar mengatakan situs e-Materai tidak bisa sejak Selasa (3/9/2024). Hal ini disebabkan situs dari Peruri sedang bermasalah.
"Semua e-materai dari Peruri, sedangkan kami (Kantor Pos) hanya sebagai penyalur saja," kata petugas tersebut. (KB-03)