Tinjau Jalan dan Pasar Modern Selatpanjang, Plt Bupati Meranti Pastikan Perbaikan Infrastruktur Segera Dilakukan
SABANGMERAUKE NEWS, Riau – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meninjau kondisi Pasar Modern Selatpanjang pada Senin (2/9/2024). Kunjungan ini dilakukan untuk menanggapi keluhan pedagang terkait fasilitas jalan di pasar tersebut yang sering kali tergenang air saat hujan dan berdebu ketika cuaca panas.
Tim yang dipimpin langsung oleh Asmar ini terdiri dari beberapa kepala OPD, termasuk Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindag UKM) Marwan, Kepala Dinas Perhubungan Agusyanto Bakar, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tunjiarto, Kepala Bidang Cipta Karya dan Konstruksi Feni Utami, serta Kepala Bidang Bina Marga Edward. Mereka langsung turun ke lapangan untuk melihat secara langsung kondisi jalan di pasar yang dibangun pada tahun 2013 tersebut.
"Saya mendapat laporan keluhan dan aspirasi dari masyarakat mengenai kondisi jalan di pasar ini. Mereka mengadu bahwa saat hujan, jalan di pasar ini terkubang dan banjir. Untuk itu, kami turun ke sini untuk melihat langsung kondisinya. Jika tidak ada halangan, perbaikan akan segera dimulai tahun ini," ungkap Asmar.
Saat menelusuri jalan di sisi timur dan barat gedung pasar, Asmar dan tim OPD menemukan kondisi jalan yang rusak dan berlubang, yang diperparah dengan genangan air saat hujan. Kondisi ini, menurut pengakuan pedagang, sangat mempengaruhi jumlah pengunjung yang datang untuk berbelanja.
"Kalau sudah hujan, jalan ini banjir, apalagi di lubang ini, airnya dalam sekali. Otomatis warga tidak mau datang ke lapak. Kami minta kalau bisa secepatnya jalan ini diperbaiki," keluh salah satu pedagang kepada Asmar.
Menanggapi keluhan tersebut, Asmar menyatakan bahwa pihaknya bersama OPD terkait akan segera menindaklanjuti masalah ini. Ia memastikan bahwa perbaikan akan dieksekusi oleh Dinas PUPR melalui Bidang Cipta Karya.
"Hari ini kami langsung mengecek kondisi di lapangan, selanjutnya kami arahkan instansi terkait untuk mengambil langkah-langkah yang tepat. Doakan semoga masalah fasilitas pasar ini segera tertangani dengan baik," ujarnya.
Selain itu, Asmar juga menyinggung masalah relokasi pedagang dari beberapa tempat ke Pasar Modern Selatpanjang. Gedung depan Pasar Percontohan Selatpanjang, yang dibangun dengan anggaran Rp1,3 miliar sejak tahun 2019, belum ditempati oleh pedagang hingga kini. Kondisi gedung tersebut saat ini memprihatinkan, dengan banyaknya atap yang bocor.
Waktu itu eks Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil tidak ingin merelokasikan pedagang yang berada di Jalan Imam Bonjol dan di Pasar Sungai Juling Selatpanjang ke Pasar Modren Percontohan yang berada di Tanjung Harapan hanya karena alasan pasar tersebut dibangun diatas lahan milik Pelindo.
Menanggapi hal ini, Asmar menyatakan akan mencari solusi terbaik bersama-sama. Ia menegaskan bahwa perbaikan fasilitas, termasuk atap yang bocor, akan dilakukan pada tahun 2025 sebelum relokasi pedagang dapat dilaksanakan.
"Terkait hal itu nantinya kita akan cari solusinya bersama-sama dimana segala sesuatunya harus dipersiapkan terlebih dahulu segala sesuatunya seperti atap yang bocor itu kita perbaiki di tahun 2025 dan selanjutnya baru kita lakukan relokasi terhadap pedagangnya," ungkapnya.
Kemudian Asmar, melanjutkan kunjungan lapangannya dengan mengunjungi Jalan Pengaram di lingkungan Pasar Baru, Kelurahan Selatpanjang Kota, Kecamatan Tebingtinggi.
Kunjungan ini dilakukan juga untuk menanggapi aspirasi warga setempat terkait kondisi jalan tersebut yang belum pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah sebelumnya.
Asmar, yang didampingi oleh sejumlah kepala OPD, merespons langsung keluhan warga dengan perintah tegas kepada jajarannya untuk segera memperbaiki jalan tersebut dalam bulan ini. Ia menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti berkomitmen memperbaiki infrastruktur jalan secara bertahap demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat.
"Ini akan segera dikerjakan. Saya harap pengerjaan ini dapat memberikan solusi yang nyata untuk masalah jalan rusak yang menjadi keluhan warga," tegas Asmar saat meninjau lokasi.
Asmar juga menjelaskan bahwa dalam setiap kunjungannya untuk mengecek kondisi jalan rusak di Kepulauan Meranti, ia selalu membuka ruang diskusi dengan warga. Hal ini dilakukan untuk memahami kebutuhan serta aspirasi masyarakat setempat secara lebih mendalam.
"Hari ini saya bersama rombongan hadir untuk mengecek jalan. Kami ingin memastikan bahwa jalan yang akan kita bangun adalah jalan utama yang sering dilalui oleh masyarakat. Kami mendengar bahwa jalan ini belum pernah dibangun oleh pemerintah daerah dan hanya dilakukan secara swadaya oleh warga. Pengerjaannya akan segera dimulai, dan jika tidak ada halangan, bulan ini masyarakat sudah bisa menikmati jalan yang layak," ujar Asmar.
Selain perbaikan jalan, Asmar juga berjanji kepada warga setempat untuk merenovasi lapangan bola voli agar bisa digunakan sebagai sarana olahraga bagi masyarakat.
"Dalam minggu ini, lapangan voli akan langsung dikerjakan oleh Bidang Cipta Karya sehingga masyarakat di sini bisa berolahraga dan menggunakan tempat ini sebagai arena berbagai kegiatan," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga, Edward, menyatakan bahwa perbaikan jalan tersebut akan dilakukan dengan penanganan hotmix. Namun, pelaksanaan pekerjaan ini juga menunggu kesiapan produksi massal hotmix yang diperlukan untuk pekerjaan jalan di wilayah lain, seperti Alai Mekong.
"Jalan ini akan dieksekusi dengan penanganan hotmix, dan kami sedang mempersiapkan segala sesuatunya untuk memastikan pengerjaan ini berjalan lancar," ujar Edward. (R-01)