Pasangan 'Bermanfaat' Masrul Kasmy-Fauzi Hasan Tawarkan 13 Program Unggulan untuk Masyarakat Kepulauan Meranti, Ini Daftarnya
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Kepulauan Meranti, Masrul Kasmy-Fauzi Hasan menawarkan 13 program unggulan yang akan menjadi agenda prioritas jika diberikan kesempatan oleh masyarakat memimpin kabupaten tersebut. Cakupan program tersebut meliputi pengembangan ekonomi, pendidikan, infratruktur, kesehatan, pangan, olahraga dan sejumlah program lainnya.
Paslon Masrul Kasmy-Fauzi Hasan yang populer dengan akronim 'Bermanfaat' ini telah resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti pada, Kamis (29/8/2024). Bermanfaat merupakan Paslon kedua yang mendaftar dalam Pilkada Kepulauan Meranti.
Masrul Kasmy usai pendaftaran di KPU sempat menyinggung tentang agenda peningkatan prestasi olahraga melalui pelaksanaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) dan pekan olahraga tingkat provinsi di Kepulauan Meranti.
"Porkab ini sudah pernah kita laksanakan saat saya menjadi Wakil Bupati Kepulauan Meranti pada tahun 2010. Ke depannya, event olahraga tingkat provinsi juga akan kita laksanakan di sini, dan event tersebut akan berdampak meningkatkan ekonomi masyarakat," ujar Masrul Kasmy, Kamis (29/8/2024).
Masrul Kasmy juga menekankan pentingnya pelayanan kesehatan berkualitas, termasuk pelayanan alat cuci darah gratis dan penyediaan bank darah. Ia berjanji untuk memastikan uang desa cair setiap bulan guna mendukung ekonomi desa dan memperbaiki tata kelola pemerintahan serta infrastruktur dasar.
"Yang tak kalah penting adalah, membangun masyarakat yang agamis dan bersedia untuk ditunjuk mengadakan MTQ tingkat provinsi Riau nantinya," tegasnya.
Lebih jauh, Masrul yang telah berkarir selama 30 tahun sebagai ASN, menyoroti pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik yang good goverment. Ia mencatat bahwa saat ini terjadi krisis manajemen keuangan dan birokrasi, serta menekankan pentingnya manajemen fiskal yang baik.
"Dalam tata kelola keuangan, fiskal kita bermasalah. Uang di kas daerah cepat habis, itu artinya manajemennya tidak terkontrol dengan baik. Jika manajemen keuangan sudah oke, tidak ada istilah uang cepat habis," jelas Masrul.
Masrul juga memberi perhatian pada kebutuhan mendesak untuk penanganan infrastruktur, terutama karena Kepulauan Meranti merupakan wilayah perbatasan yang harus mendapatkan prioritas.
"Kepulauan Meranti ini masuk dalam wilayah perbatasan yang diatur dalam perpres. Jika ini sudah jadi isu nasional, tidak sulit bagi kita untuk menembus anggaran itu," ungkap Masrul.
Ia juga berjanji akan mengembalikan Selatpanjang sebagai sentra ekonomi, dengan mengadakan event-event yang akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami bertekad untuk menjadikan ibukota kabupaten ini kembali seperti gula yang menarik banyak orang, sehingga perputaran ekonomi masyarakat semakin meningkat," ujar Masrul.
Pasangan Masrul-Fauzi Hasan optimis untuk meraih kemenangan dalam Pilkada yang akan digelar pada 26 November 2024 mendatang. Mereka menargetkan 50 persen kemenangan, meskipun harus bersaing dengan tiga pasangan calon lainnya.
"Jika pemilih berjumlah 150 ribuan, dengan persentase tingkat pemilih 70 persen berarti 106 ribu maka 50 persen dari angka itu ditargetkan adalah milik kami," pungkasnya.
Sementara itu, Dedi Putra, Tim Pemenangan Masrul-Fauzi Hasan, menyatakan bahwa pasangan tersebut memiliki rekam jejak karir yang bagus. Masrul telah berkarir selama 30 tahun di dunia birokrasi, sementara Fauzi Hasan hampir 20 tahun di dunia politik dan telah dua kali menjadi ketua DPRD.
"Keduanya merupakan birokrat dan politisi di puncak prestasi dengan rekam jejak yang baik. Kami ingin semuanya bersatu untuk memilih mereka guna menghadirkan pembangunan, kenyamanan, dan keamanan bagi masyarakat. Saya sudah 15 tahun jadi anggota DPRD, banyak yang belum bisa kami buat dan kami memohon maaf, tapi tentu ada kebaikan yang diperoleh. Untuk itu, kami minta balas dengan memilih pemimpin yang hari ini memiliki rekam jejak yang baik," kata Dedi Putra. (R-01)